Foto Ketum PAN Zulkifli Hasan Mejeng di Times Square New York, Ini Respons Netizen

Liputan6.com, Jakarta - Foto Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) muncul di Times Square New York. Times Square merupakan salah satu persimpangan jalan utama di Kota New York, Amerika Serikat yang kerap menjadi tujuan utama parawisatawan dari berbagai negara.

Dalam video yang dibagikan oleh akun Instagram PAN @amanatnasional, terlihat tulisan 'PAN PAN PAN Kongres Partai Amanat Nasional' beserta foto Zulhas mejeng di Time Square New York.

"Wow wow udah sampe Times Square," tulis akun Instagram@amanatnasional, Minggu (18/8/2024).

Kemunculan PAN di Times Square pun nampak membuat sejumlah warganet dan kader PAN terkejut. Hal itu terlihat dari komentar Ketua DPP PAN Zita Anjani, anggota DPR dari PAN Putri Zulhas, dan Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Patrio.

"Gasss terdePAN," tulis Zita.

"terdePAN," kata Putri Zulhas itu.

Pujian pun tak hanya diungkapkan oleh Zita. Eko Patrio pun turut memberikan pujian serupa.  

"MantaPAN," tulis Eko.

Tak hanya itu, sejumlah warganet pun dibuat kaget karena PAN mejeng di Times Square.

"Saya mau gabung ke Depan ," tulis warganetaditiya.afhansyah.

"Masa dePAN," ungkap warganet lainnya Muhammad_ilhamsyah093.

Partai Amanat Nasional (PAN) bakal menggelar kongres pada 23-24 Agustus 2024 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta. PAN akan mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, Kongres PAN tersebut sudah disiapkan sejak lama dan ingin memberikan contoh buat masyarakat. Bahkan, panitia dikatakannya sudah menyiapkan kejutan untuk Jokowi dan Prabowo.

"Jadi kita sudah persiapan matang karena sudah lama. Kita ingin memberikan contoh untuk seluruh masyarakat, kongres kita berusaha keras memberikan contoh terbaik. Dan nanti akan ada kejutan-kejutan menarik, bisa disaksikan secara virtual, Mas Eko akan bikin bagus-bagus," kata Zulhas di Kantor DPP PAN, Jakarta, Rabu 14 Agustus 2024.

Ketua DPW PAN Eko Patrio menjelaskan, Kongres PAN akan digelar pada 23-24 Agustus 2024. Kongres tersebut akan menampilkan budaya dari seluruh nusantara.

"Jadi insyaallah acaranya 2 hari, 23-24. Insyaallah berharap Bapak Presiden Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo Subianto hadir. Kontennya adalah mengangkat budaya seluruh nusantara yang ada," ujar Eko

Eko mengungkapkan, pada hari pertama akan ada kejutan untuk Jokowi. Kemudian, pada hari kedua bakal ada kejutan untuk Prabowo.

"Dan yang kedua ini yang menarik, ternyata Pak Zulkifli Hasan dan Pak Prabowo itu rupanya saudara, saya menemukan itu, bisa dilihat tanggal 24, nanti ada kejutan," ungkapnya.

"Kalau di tanggal 23 ada ucapan terima kasih dari kami semua kepada Bapak Jokowi dan sesuatu yang nanti kita tampilkan judulnya support terus dan dukung terus Bapak Jokowi," pungkasnya.

Menjelang pelaksanaan Kongres PAN ke VI pada 23-23 Agustus, Sekjen PAN Eddy Soeparno menegaskan aspirasi kader dan pengurus yang solid mendukung Zulkifli Hasan menjadi ketua umum periode 2024-2029. 

"Saya tegaskan bahwa aspirasi kader dan pengurus solid menginginkan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan untuk melanjutkan kepemimpinan di periode 2024-2029," kata Eddy dalam keterangan tertulis, Kamis (15/8/2024).

Menurut Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini, pengurus maupun kader PAN meyakini keberlanjutan kepemimpinan Zulhas adalah pilihan terbaik bagi partai. 

"Langkah tegas Bang Zul mengembalikan PAN sebagai partai Nasionalis, Religius, Modern, Moderat dan Tengah sesuai cita-cita pendirian PAN sebagai partai reformasi terbukti berhasil dalam Pemilu 2024 lalu," tutur Eddy.

"Keberhasilan ini yang akan terus kami tingkatkan di bawah kepemimpinan Bang Zul untuk meraih hasil yang lebih baik lagi di Pemilu 2029 mendatang," sambungnya.

Selain pengukuhan Zulhas sebagai ketua umum, Kongres PAN VI juga akan menggelar penguatan penguatan kader menjelang Pilkada Serentak 2024.

"Pilkada serentak tahun ini membutuhkan soliditas yang kuat, kokoh dan seluruh kader bergerak dengan semangat dan tujuan yang sama. Karena itu dibutuhkan penguatan menjelang pelaksanaan pilkada serentak November mendatang," ungkapnya.