Liputan6.com, Jakarta - Seorang tukang ojek pangkalan (Opang) dibegal oleh penumpang sendiri. Sepeda motor miliknya pun hilang dibawa kabur pelaku.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membenarkan kejadian begal tersebut. Korban AS awalnya sedang mangkal di Perumahan Cengkareng Indah pada Selasa 24 Desember 2024 sore.
Advertisement
"Benar, korban sehari-harinya tukang ojek," ujar dia dalam keterangan tertulis, Kamis (26/12/2024).
Advertisement
Ade Ary menerangkan, korban ketika itu didatangi seorang pria yang meminta diantar ke Jalan Raya Sumur Batu, Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.
Ade Ary mengatakan, korban menyanggupi, namun rupanya penumpang itu punya maksud dan tujuan lain.
"Sesampai di lokasi, pelaku meminta sepeda motor korban dengan paksa," ujar dia.
Atas kejadian itu, korban kehilangan sepeda motor Supra X 125, keluaran tahun 2008. Kini, kasus ini masih didalami oleh Unit Reskrim Polsek Kemayoran.
"Kasus ini sedang dalam tahap lidik oleh Polsek Kemayoran," tandas dia.
Kawanan Begal Sasar Warkop di Jaktim
Kawanan begal beraksi di sebuah warung kopi (Warkop) di Jalan Sapi Perah, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur. Â
Penjaga warkop berinisial N menjadi korban dalam kasus itu. Dia mengalami luka di kepala akibat terkena sabetan senjata tajam. Tak cuma itu, telepon genggam juga raib dibawa kawanan pelaku.Â
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membenarkan kejadian tersebut. Kejadian bermula saat tiga orang laki-laki tak dikenal menghampiri Warkop tersebut pada Selasa, 24 Desember 2024. Mereka datang sambil membawa senjata tajam jenis celurit.
"Salah satu pelaku mengambil handphone korban yang ada di meja warung. Pelaku langsung membacok kepala korban dengan celurit, kemudian mengancam korban dan meminta handphone yang dipegang korban," kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis (26/12/2024).
Ade Ary mengatakan, pelaku lain mendesak korban menyerahkan kunci sepeda motor. Namun, korban menolak untuk memberikan.
"Setelah itu pelaku meminta kunci motor korban akan tetapi korban bilang tidak ada kunci motor," ujar dia.
Advertisement