[VIDEO] Kabut Asap Kebakaran Hutan Riau Tutup Jalinsum Sumut

Para pengendara mobil, bus dan truk hingga sepeda motor harus menyalakan lampu agar terlihat oleh kendaraan yang lain.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Jun 2013, 18:31 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2013, 18:31 WIB
kabut-asap-sumut-130626c.jpg
Kebakaran lahan di Riau, mengakibatkan sejumlah daerah diselimuti kabut asap tebal. Asap menyebar hingga ke Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di Simalungun, Sumatera Utara, hingga mengganggu pengendara.

Pantauan Liputan 6 SCTV, Rabu (26/6/2013), Jalan Lintas Sumatera tepatnya di Jalan Asahan menuju perdagangan, Simalungun, dipenuhi asap tebal. Kejadian ini sudah berlangsung selama hampir 4 hari. Para pengguna jalan menjadi terganggu.

Pengendara diminta harus lebih waspada mengendarai kendaraan. Para pengendara mobil, bus, truk, dan sepeda motor pun harus menyalakan lampu agar terlihat oleh kendaraan yang lain.

Meski pemerintah berupaya untuk melakukan pemadaman dengan membuat hujan buatan, namun hujan yang mulai turun ternyata belum mampu menghentikan bencana kabut asap di kawasan Riau daratan. Selain intensitasnya sangat kecil, guyuran hujan hanya berlangsung dalam tempo relatif singkat.

Bencana asap ini juga membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta maaf kepada Singapura dan Malaysia, Selasa, 25 Juni 2013 kemarin. Permintaan maaf itu dikritik sejumlah kalangan karena dianggap terlalu cepat dan berlebihan.

Presiden SBY pun menanggapinya. Ketua Umum Partai Demokrat itu berkilah permintaan maaf itu bukan berarti Indonesia takut kepada dua negara tetangga tersebut.

"Apa yang saya ikuti pembicaraan di sosial media, yang keliru menangkap apa yang pemerintah lakukan, menganggap kita ini takut kepada negara tetangga kita. Takut kepada Singapura, kepada Malaysia, tidak ada," kata SBY. (Adi/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya