Anak Buah Klewang Bentuk Geng Motor Baru?

Setelah menggulung kelompok Klewang, Polresta Pekanbaru, Riau, menjamin tidak ada lagi geng motor yang meresahkan masyarakat. Meski demikian, Polresta Pekanbaru khawatir anak buah Klewang yang berkeliaran akan membuat kelompok baru lagi.

"Sudah tidak ada geng motor lagi. Tapi dari anak buahnya Klewang (yang masih beredar) ini yang dikhawatirkan akan bentuk kelompok baru," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol A Ginanjar di Pekanbaru, Riau, Rabu (9/10/2013).

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Arief Fajar Satria mengungkapkan, antisipasi munculnya geng serupa juga dilakukan tiap Sabtu malam. Razia digelar di titik-titik tertentu yang dimungkinkan memicu bentrok remaja geng motor.

"Razia dari Samapta, Reserse, Lantas. Kebanyakan anggota geng motor itu ketemu di persinggungan jalan," jelasnya.

Klewang dan sejumlah anggota gerombolannya dibekuk pertengahan tahun ini. Pria asal Brebes, Jawa Tengah itu dikabarkan mengorganisir sejumlah geng motor yang berbasis di Stadion Utama Riau.

Dari sejumlah geng motor yang dibina Klewang itu, ada yang beranggotakan para wanita. Disebut-sebut, Klewang mengharuskan persetubuhan sebelum para wanita itu masuk menjadi anggota geng motor yang dibinanya.

Kini, Klewang telah divonis 6 tahun penjara. Majelis Hakim menyatakan Klewang terbukti bersalah melanggar Pasal 170 ayat 1, 2 ke 1 KUHP karena melakukan kekerasan dan Pasal 169 ayat 1 KUHP karena terlibat perkumpulan yang bertujuan melakukan kejahatan. (Eks/Sss)