PT Pertamina EP Asset-1 Pangkalansusu Field menggelar Pelatihan Pembuatan Kue Berbasis Tepung dengan mendatangkan instruktur dari Bogasari Baking Center Medan selama 6 hari kepada 20 anggota PKK Desa Securai Selatan sejak 30 September sampai 5 Oktober 2013 melalui Program CSR (Corporate Social Responsibility).
Tujuan Pertamina EP menyelenggarakan Pelatihan Pembuatan Kue Berbahan Dasar Tepung adalah agar para peserta program pelatihan ini dapat berwirausaha secara mandiri dalam menjalankan usaha industri rumahtangga secara kecil-kecilan untuk menghasilkan produk panganan ringan berupa aneka ragam roti dan jenis kue-kue lainnya.
"Harapan kami, semoga keterampilan yang diterima ibu-ibu selama mengikuti pelatihan akan menjadi bekal tambahan untuk lebih mandiri dan meningkatkan karyanya tanpa harus bergantung pada orang lain," kata Field Manager Pertamina EP Asset 1 Pangkalansusu, Dirasani Thaib, dalam sambutannya pada pelatihan yang diselenggarakan di Aula Kantor Kades Securai Selatan, Rabu 3 Oktober 2013.
Dengan demikian, tambah Dirasani, apa yang menjadi tujuan Pertamina EP melalui Program CSR (Tanggungjawab Sosial Lingkungan) akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar area operasi perusahaan dapat memenuhi kebutuhan hidup yang lebih berkualitas, dan komitmen perusahaan untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat setempat dapat tercapai.
Pada kesempatan itu, PT Pertamina EP Asset-1 Pangkalansusu Field juga telah memberi bantuan berupa 1 buah deck Oven berikut Loyang-loyang; 2 mixer kapasitas 20 liter, dan 1 mixer kapasitas 7 liter; 1 mesin press dan giling mie; 3 kompor gas berikut 3 tabung gas; 3 alat pengukus; Bahan praktek dan peralatan pendukung lainnya.
Sementara itu Sekcam Babalan, Drs Jamal Ritonga atas nama Camat Babalan menyatakan bangga dan terima kasih kepada pihak PT Pertamina EP Asset 1 Pangkalansusu Field yang telah memberi bantuan berupa pelatihan membuat aneka macam roti dan kue produk jenis makanan lainnya untuk warga Kecamatan Babalan, khususnya Desa Securai Selatan.
"Ini menjadi modal utama bagi ibu-ibu rumahtangga untuk buka usaha atau paling tidak ibu-ibu bisa membuat kue yang enak untuk keluarga," ujar Jamal.
Selain itu dia juga berharap agar bantuan lainnya berupa berbagai jenis peralatan untuk membuat aneka macam panganan ini dapat dipergunakan dengan baik secara berkelompok.
Kepala Dinas Perindag Kabupaten Langkat yang diwakili oleh Kabid Industri, Nanang Hadi Irawan S.Sos MSi menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pihak Pertamina EP yang sudah sering melaksanakan program CSR di daerah ini. "Ini membuktikan bahwa Pertamina EP Pangkalansusu cukup peduli dengan warga masyarakat di Kabupaten Langkat," kata Nanang
"Satu hal yang perlu menjadi catatan ibu-ibu peserta pelatihan ini agar tetap berupaya untuk menjaga mutu dan kualitas serta kesehatan dari panganan hasil produknya. Biasanya, panganan ini rata-rata tidak bisa bertahan lama, dan untuk dapat bertahan lama biasanya dicampur bahan yang dapat membuat panganan itu bisa bertahan lama, tapi efeknya tidak baik untuk kesehatan secara jangka panjang," imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Nanang juga mengharapkan kepada pihak Pertamina EP Pangkalansusu, apabila ada melakukan acara di wilayah ini agar dapat memesan roti atau kue-kue hasil buah tangan ibu-ibu peserta pelatihan yang dilaksanakan pada hari ini.
Dan sebagai bentuk kepedulian kepada infrastruktur khususnya di wilayah Kecamatan Babalan, Pertamina EP Pangkalansusu Field satu bulan sebelumnya telah melaksanakan program CSR berupa bantuan lampu tenaga surya/solar cell sebanyak 13 unit di Dusun Pasar Duapuluh Desa Securai Selatan sebagai penerangan jalan dan rumah ibadah. (Adv)
Tujuan Pertamina EP menyelenggarakan Pelatihan Pembuatan Kue Berbahan Dasar Tepung adalah agar para peserta program pelatihan ini dapat berwirausaha secara mandiri dalam menjalankan usaha industri rumahtangga secara kecil-kecilan untuk menghasilkan produk panganan ringan berupa aneka ragam roti dan jenis kue-kue lainnya.
"Harapan kami, semoga keterampilan yang diterima ibu-ibu selama mengikuti pelatihan akan menjadi bekal tambahan untuk lebih mandiri dan meningkatkan karyanya tanpa harus bergantung pada orang lain," kata Field Manager Pertamina EP Asset 1 Pangkalansusu, Dirasani Thaib, dalam sambutannya pada pelatihan yang diselenggarakan di Aula Kantor Kades Securai Selatan, Rabu 3 Oktober 2013.
Dengan demikian, tambah Dirasani, apa yang menjadi tujuan Pertamina EP melalui Program CSR (Tanggungjawab Sosial Lingkungan) akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar area operasi perusahaan dapat memenuhi kebutuhan hidup yang lebih berkualitas, dan komitmen perusahaan untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat setempat dapat tercapai.
Pada kesempatan itu, PT Pertamina EP Asset-1 Pangkalansusu Field juga telah memberi bantuan berupa 1 buah deck Oven berikut Loyang-loyang; 2 mixer kapasitas 20 liter, dan 1 mixer kapasitas 7 liter; 1 mesin press dan giling mie; 3 kompor gas berikut 3 tabung gas; 3 alat pengukus; Bahan praktek dan peralatan pendukung lainnya.
Sementara itu Sekcam Babalan, Drs Jamal Ritonga atas nama Camat Babalan menyatakan bangga dan terima kasih kepada pihak PT Pertamina EP Asset 1 Pangkalansusu Field yang telah memberi bantuan berupa pelatihan membuat aneka macam roti dan kue produk jenis makanan lainnya untuk warga Kecamatan Babalan, khususnya Desa Securai Selatan.
"Ini menjadi modal utama bagi ibu-ibu rumahtangga untuk buka usaha atau paling tidak ibu-ibu bisa membuat kue yang enak untuk keluarga," ujar Jamal.
Selain itu dia juga berharap agar bantuan lainnya berupa berbagai jenis peralatan untuk membuat aneka macam panganan ini dapat dipergunakan dengan baik secara berkelompok.
Kepala Dinas Perindag Kabupaten Langkat yang diwakili oleh Kabid Industri, Nanang Hadi Irawan S.Sos MSi menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pihak Pertamina EP yang sudah sering melaksanakan program CSR di daerah ini. "Ini membuktikan bahwa Pertamina EP Pangkalansusu cukup peduli dengan warga masyarakat di Kabupaten Langkat," kata Nanang
"Satu hal yang perlu menjadi catatan ibu-ibu peserta pelatihan ini agar tetap berupaya untuk menjaga mutu dan kualitas serta kesehatan dari panganan hasil produknya. Biasanya, panganan ini rata-rata tidak bisa bertahan lama, dan untuk dapat bertahan lama biasanya dicampur bahan yang dapat membuat panganan itu bisa bertahan lama, tapi efeknya tidak baik untuk kesehatan secara jangka panjang," imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Nanang juga mengharapkan kepada pihak Pertamina EP Pangkalansusu, apabila ada melakukan acara di wilayah ini agar dapat memesan roti atau kue-kue hasil buah tangan ibu-ibu peserta pelatihan yang dilaksanakan pada hari ini.
Dan sebagai bentuk kepedulian kepada infrastruktur khususnya di wilayah Kecamatan Babalan, Pertamina EP Pangkalansusu Field satu bulan sebelumnya telah melaksanakan program CSR berupa bantuan lampu tenaga surya/solar cell sebanyak 13 unit di Dusun Pasar Duapuluh Desa Securai Selatan sebagai penerangan jalan dan rumah ibadah. (Adv)