Bahaya Turunkan Masker ke Dagu Bisa Picu Penularan COVID-19

Memakai masker juga tidak ada gunanya jika Anda tidak memakaikannya dengan benar.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 22 Jul 2020, 13:08 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2020, 08:00 WIB
ilustrasi masker/unsplash
ilustrasi masker/unsplash

Liputan6.com, Jakarta Kebiasaan yang harus kita terapkan di era kenormalan baru adalah memakai masker. Jangan tinggalkan rumah tanpa masker, dan meskipun Anda memasuki ruangan.

Faktanya hanya ada beberapa tempat yang benar-benar aman untuk Anda masuki tanpa perlu memakai masker. Memakai masker juga tidak ada gunanya jika tidak memakaikannya dengan benar.

Dikutip dari Facebook Datuk Dr Noor Hisham Abdullah, direktur jenderal kesehatan Malaysia dan pada Facebook News Today Channel, dituliskan bahwa kita seharusnya tidak boleh menurunkan masker ke dagu meskipun saat sedang makan.

Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan orang adalah mereka tidak nyaman dengan masker yang dipakai, dan menarik ke bawah hidung atau menarik seutuhnya ke bawah dagu.

"Anda benar-benar tidak boleh menarik dan meletakkan masker saat keluar. Jika merasa tidak nyaman lepas saja," kata Shan Soe-Lin, seorang dosen di Yale Jackson Institute for Global Affairs kepada NYTimes.

Saat masker digeser ke bawah dagu atau leher maka tanpa sadar telah mencemari masker. Itu karena dagu dan leher adalah area terbuka sebelumnya yang bahkan tidak tahu apakah telah tercemar droplet dari orang yang terinfeksi.

Bahkan saat Anda kembali memakainya (menggeser masker dari dagu untuk menutupi mulut dan hidung Anda), bakteri atau virus yang menempel pada masker dari dagu atau leher akan terhirup oleh hidung dan terkena mulut Anda.

Maka dari itu, jika Anda keluar untuk makan, alih-alih menurunkan masker, sebaiknya lepaskan seutuhnya saja. Dan pastikan selalu membawa masker cadangan.

 

Simak Video Berikut Ini:

Imbauan pemerintah Indonesia

Achmad Yurianto
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers Corona di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (14/6/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Juru Bicara Penanganan Virus Corona Ahmad Yurianto sebelumnya juga pernah menyampaikan bahwa hingga kini masih banyak orang yang tidak menggunakan masker secara benar.

Banyak yang memakai masker dengan menurunkannya ke dagu sehingga tidak menutup mulut dan hidung. Hal ini malah bisa memicu penularan penyakit.

"Banyak juga yang masker diturunkan hanya untuk menutup dagu, tidak menutup hidung dan mulut. Kondisi ini sebenarnya sangat tidak menguntungkan," kata Yuri di Graha BNPB, Jakarta Timur, Kamis lalu.

Selain menurunkan masker ke dagu, kata Yuri, kesalahan penggunaan masker yang juga sering terjadi yakni masker hanya menutupi mulut tetapi tak menutup hidung. Yuri menyebut, menggunakan masker yang benar haruslah yang menutup hidung sekaligus mulut.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya