Liputan6.com, Jakarta Dukungan Shopee untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) diwujudkan melalui Kampus UMKM Shopee Ekspor. Pelaku UMKM bisa mendapatkan pelatihan hingga akses ke berbagai fasilitas untuk mengembangkan usahanya dan menembus pasar ekspor.
Terdapat tiga Kampus UMKM yang sudah didirikan. Salah satunya berlokasi di Bandung, Jawa Barat. Sementara itu, dua kampus lainnya berlokasi di Solo dan Semarang.
Baca Juga
Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira mengatakan bahwa Jawa Barat memiliki potensi dan keunikan pada UMKM-nya. Sebanyak 100 ribu UMKM Jawa Barat ditargetkan bisa masuk ke pasar ekspor pada 2022.
Advertisement
Selain itu, Shopee bekerja sama dengan pemerintah untuk menghadirkan Kurikulum Vokasi Shopee kepada 200 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
“Kerja sama dilakukan agar kita bisa membangun ekosistem yang komprehensif di Jawa Barat, mulai dari SDM hingga infrastruktur. Kemudian, fasilitas dan layanan ini semuanya gratis,” jelas Radynal dalam acara Virtual Tour Kampus UMKM Shopee Ekspor, Rabu (29/9/2021).
Radynal mengemukakan bahwa terdapat 1,5 juta produk yang sudah berpartisipasi dalam Program Shopee Ekspor hingga Februari 2021.
“Gambarannya ada 50 ribu produk lokal yang terjual setiap hari. Program ekspor ini meliputi enam negara, seperti Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, Vietnam, hingga Amerika Selatan (Brazil dan Meksiko).”
Kemudian, ia juga menambahkan jumlah transaksi ekspor Shopee mengalami peningkatan sekitar enam kali lipat dalam kurun waktu setengah tahun, mulai dari Juni 2020 hingga Januari 2021.
Semua pelaku UMKM memiliki kesempatan yang sama untuk memasarkan produknya hingga ke luar negeri. Tidak ada kriteria khusus yang ditetapkan.
Program Kampus UMKM Shopee Ekspor
Berikut rincian program yang tersedia di Kampus UMKM Shopee Ekspor untuk membantu pengembangan UMKM.
1. Bantuan Operasional dan Pendaftaran
- Simulasi Gudang: Pelaku UMKM bisa melihat demonstrasi proses pengelolaan stok yang baik (inbound dan outbound).
- Pusat Ekspor: Pelaku UMKM bisa mendapatkan informasi dan tahapan yang harus dipersiapkan untuk berpartisipasi dalam Program Ekspor Shopee.
2. Pelatihan dan Edukasi
- Pusat Edukasi: Memberikan edukasi kepada pelaku UMKM melalui sembilan modul training dari tingkatan basic, intermediate, dan advanced. Contohnya adalah cara mulai berjualan di Shopee hingga tahapan dalam melakukan ekspor.
3. Fasilitas Penunjang Pemasaran
- Studio Foto: Pelaku UMKM bisa memanfaatkan studio foto untuk mengambil foto produk. Selanjutnya, tim akan mengedukasi pelaku UMKM terkait teknik foto yang baik.
- Live Streaming Room: Fitur Shopee Live bisa digunakan pelaku UMKM untuk memasarkan produknya secara streaming. Oleh karena itu, pelaku UMKM diberikan akses dalam menggunakan ruangan khusus live streaming yang dilengkapi background, tripod, lampu, atau meja.
4. Ruang Pertemuan dan Pelatihan
- Ruangan Pertemuan: Terdiri dari 4 ruangan yang bisa digunakan untuk pertemuan antara pelaku UMKM dan trainer. Nantinya, trainer bertugas memberikan insight bisnis agar pelaku UMKM bisa meningkatkan performanya.
- Ruangan Training: Memiliki kapasitas sekitar 30 orang agar para pelaku UMKM bisa mendapatkan pelatihan yang berlangsung selama 6 hari dalam seminggu.
Sebagai tambahan informasi, bagi pelaku UMKM yang tertarik untuk mengikuti program ini bisa melakukan pendaftaran melalui beberapa cara. Pertama, pelaku UMKM mengunjungi Kampus UMKM Shopee Ekspor secara langsung di Jalan BKR Nomor 27, Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung, Jawa Barat.
Kedua, pelaku UMKM bisa melakukan pendaftaran dengan menghubungi kantor atau mengirimkan e-mail. Terakhir, tim Shopee akan turun langsung ke lapangan untuk melihat UMKM yang memiliki potensi bergabung dalam program ini.
Reporter: Shania
Advertisement