Tangkal Serangan Siber, NEC Indonesia Gandeng Perusahaan Jepang

Di dunia yang saling terhubung ini, risiko keamanan muncul dari segala arah karena proses bisnis yang dilakukan secara digital.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Jun 2023, 22:05 WIB
Diterbitkan 14 Jun 2023, 21:59 WIB
Kantor PT NEC Indonesia (NEC Indonesia)
Kantor PT NEC Indonesia (NEC Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta PT NEC Indonesia (NEC Indonesia) menjalin kemitraan dengan AMIYA Corporation untuk memberikan keamanan data bagi perusahaan dengan sistem manajemen log yang kuat untuk membantu melindungi data dari serangan siber. 

Presiden Direktur NEC Indonesia, Joji Yamamoto,  mengatakan jika saat ini semua berada di tengah era yang ditentukan oleh transformasi digital yang cepat di seluruh industri.

Di dunia yang saling terhubung ini, risiko keamanan muncul dari segala arah karena proses bisnis yang dilakukan secara digital.

"Menjaga keamanan data adalah sebuah keharusan untuk menghadapi penipuan dan pencurian data, dimana keamanan dunia maya sekarang menjadi kebutuhan yang sangat diperlukan agar bisnis berhasil,” jelas dia dalam keterangannya, Rabu (14/6/2023).

AMIYA Corporation adalah perusahaan TI global yang berbasis di Jepang yang berspesialisasi dalam solusi perangkat lunak canggih yang memberdayakan bisnis untuk mengimbangi digitalisasi sambil memastikan keamanan data dan jaringan.

Perjanjian kemitraan dengan NEC Indonesia menandai tonggak penting bagi AMIYA Corporation sebagai kolaborator pertama mereka di pasar Indonesia.

Dengan kehadiran global yang luas dalam solusi TI, NEC berusaha untuk berkontribusi pada masyarakat yang aman dan terlindungi dengan menekankan pentingnya keamanan dunia maya.

AMIYA Corporation menawarkan perangkat lunak keamanan kelas dunia dengan pangsa pasar 70% di Jepang selama 16 tahun berturut-turut.

Bersama-sama, NEC Indonesia dan AMIYA Corporation bertujuan untuk menciptakan lingkungan digital yang aman dan terjamin bagi perusahaan bisnis di Indonesia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya