73 Persen Orang Punya Mobil Berfitur Lengkap, Tapi Tak Terpakai

Banyak orang membeli mobil karena fiturnya. Tapi akhirnya tidak digunakan dan jadi alasan untuk menjualnya kembali.

oleh Rio Apinino diperbarui 26 Okt 2015, 17:10 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2015, 17:10 WIB
Beli Mobil Karena Fitur Lengkap, Tapi Tidak Pernah Digunakan
Banyak orang membeli mobil karena fiturnya. Tapi akhirnya tidak digunakan dan jadi alasan untuk menjualnya kembali.

Liputan6.com, London - Apakah Anda pernah mengalami kebingungan saat mengoperasikan fitur-fitur baru pada mobil? Jika ya, maka Anda tidak sendiri. Banyak yang juga mengalami hal yang sama.

Melansir Telegraph, Senin (26/10/2015), sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa 73 persen pengemudi tidak mengerti bagaimana menggunakan semua gadget dan fitur, terutama fitur keselamatan, pada mobil mereka sendiri.

Survei ini dilakukan oleh situs jual beli mobil BookMyGarage.com pada 1.000 pemilik mobil di Inggris. Dalam survei ini, responden diminta tanggapannya terkait fitur keselamatan yang ada seperti cruise control dan sensor parkir.

Lebih dari setengahnya (54 persen) malah akhirnya menjual kembali kendaraannya justru karena fitur keselamatan yang ditawarkan.

Lebih lanjut, satu dari lima orang (19 persen) pengemudi mengaku hanya pernah menggunakan satu atau dua dari sekian banyak fitur yang ada. 45 persen mengaku hanya menggunakan 3-4 fitur saja, dan lebih dari 48 persen tidak menggunakan semua fitur karena memang tidak butuh.

Karen Rotberg, Direktur BookMyGarage mengatakan bahwa hasil survei ini cukup membingungkan. "Apa yang menarik adalah begitu banyak orang mengklaim membeli mobil karena fiturnya, tapi ternyata banyak yang tidak menggunakannya," kata Rotberg.

(rio/sts)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya