Gaya Mengemudi Perempuan Lebih Aman daripada Pria

Liputan6.com, London - Perempuan yang mengendarai Honda berkelir merah dan berprofesi sebagai software engineer adalah pengemudi mobil terbaik di Inggris. Demikian hasil riset Admiral Car Insurance yang dipublikasikan baru-baru ini.

Dijelaskan, hasil riset ini diperoleh dari data ribuan pengguna asuransi Admiral yang mobilnya tertanam telematics box. Kotak telematik ini mampu merekam kelancaran mengemudi seperti akselarasi dan pengereman, serta kepatuhan terhadap batas kecepatan.

Skor terbaik dari seluruh aspek yang dinilai inilah yang jatuh pada software engineer perempuan, yang berusia 46-50 tahun. Pengemudi perempuan juga rata-rata lebih baik dibanding pria.

Menurut laman Yahoo News, perempuan mencetak rata-rata angka 58 persen dari nilai maksimal, sementara laki-laki hanya 53 persen. Berdasarkan penggolongan kotanya, warga Liverpool yang paling 'jago' berkendara, dengan angka rata-rata 61 persen.

Untuk mobilnya, Chevrolet berada di posisi pertama, dengan angka 64 persen. Pada posisi kedua hingga lima ada Skoda, Volvo, Kia, dan Honda. Sementara di posisi terbawah ada Audi.

Diketahui pula, pengemudi yang paling buruk biasanya menunggangi Audi. Mereka rata-rata berusia 20-an, belum memiliki anak, serta bekerja sebagai manajer proyek.

Riset ini memiliki beberapa keterbatasan. Salah satunya adalah tidak terlalu akurat dalam mengukur seberapa baik seseorang dalam mengemudi. Riset ini, misalnya, tidak bisa mengukur keterampilan pengendara di saat kondisi darurat.*