Liputan6.com, Paris - Balap Formula 1Â saat ini semakin ketat dengan beragam regulasi terhadap setelan mobil, seperti misalnya beragam pilihan ban serta konsumsi bahan bakar yang lebih irit. Fernando Alonso jelang Grand Prix Belgia mengungkapkan masa depannya di F1 bergantung dari seberapa besar ia menikmati mobil.
Alonso menilai mobil F1 pada dekade 2000an awal lebih menantang, khususnya ketika masih bermesin V10. Baginya mobil F1 saat ini kurang ekstrim dengan sensasi yang jauh berbeda dari sebelumnya.
Advertisement
Baca Juga
"Saya sangat beruntung mengemudikan mobil 2004/2005, termasuk juga mobil 2009 sebagai mobil F1 yang lebih ekstrim. Saya pikir dalam beberapa tahun terakhir pada masa turbo, mobil F1 sangat berbeda ketika dikendarai, Saya tidak bisa mengatakan lebih baik atau lebih buruk," kata Alonso sebagaimana diwartakan Motor1.
Alonso pun akan memutuskan karirnya pada 2018 dengan mengacu performa mobil sepanjang musim 2017. Apabila mobil lebih menyenangkan ketika dikendarai maka ia akan bertahan di F1.
"Mobil-mobilnya berat, tidak ada grip. Kami harus menghemat bahan bakar, ban, segalanya sejak awal balapan, jadi itu bertentangan dengan naluri pembalap," tuturnya.