Kebiasaan Unik Pembeli Mobil Bekas Jelang Lebaran

Setiap musim mudik tiba, banyak orang yang ingin pulang kampung menggunakan mobil milik sendiri.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Jun 2018, 20:18 WIB
Diterbitkan 06 Jun 2018, 20:18 WIB
20160610-Bulan Ramadan Tahun Ini, Penjualan Mobil Bekas Alami Penurunan
Aktivitas tempat penjualan mobil bekas di kawasan WTC Mangga Dua, Jakarta, Jumat (10/6). Sedangkan harga mobil bekas mengalami penurunan di bulan Ramadan tahun ini. (Liputan6.com/Angga yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Setiap musim mudik tiba, banyak orang yang ingin pulang kampung menggunakan mobil sendiri. Tak heran jika penjualan mobil baru ataupun mobil bekas meningkat.

Khususnya mobil bekas. Hal ini menjadi pilihan supaya mobil yang diperoleh bisa lebih berkelas meski dengan budget terbatas.

Soalnya bagaimanapun mobil yang dulunya mahal akan terdampak penurunan harga, misalnya karena usia. Makanya dengan budget mobil LCGC baru, misalnya, pembeli bisa membeli mobil MPV yang sekelas di atasnya.

Namun serba-serbi beli mobil waktu mudik bukan cuma soal budget. Ada pula kebiasaan unik pembelinya yang sekali datang bisa serombongan satu keluarga.

"Ya biasanya ayah-ibu dan anak-anak. Tapi kadang ayahnya ada semacam survei dulu," kata Chief Operation Officer Mobil88 Halomoan Fischer Lumbantoruan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Selanjutnya

Ayah selaku kepala keluarga biasanya akan lihat-lihat dulu mobil yang akan dibeli pada saat hari kerja.

"Hari kerja, mereka (ayah) datang, lihat-lihat dulu. Mungkin di rumah diskusi dulu dengan istri, dengan keluarga," ujarnya.

Barulah jika sudah diputuskan, keluarga pembeli ini datang. Hari kedatangannya pun biasanya sudah punya pola tersendiri.

"Kalau beli mobil untuk mudik, biasanya mereka datangnya pas weekend. Biasanya sih karena mudik bawa keluarga, biasanya mencari mobil MPV. Kalau bicara MPV, ya seperti Avanza, Xenia, Innova," kata dia.

Sumber: Otosia.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya