Liputan6.com, Jakarta Tata Janeeta tampil dengan tantangan baru di film Muslihat, garapan sutradara Chairun Nissa dan produser Raden Brotoseno. Dalam film horor yang baru saja menggelar gala premiere pada Selasa, (8/4/2025) di Plaza Senayan XXI, Jakarta Pusat.
Tata memerankan sosok sinden dengan latar cerita yang kelam dan emosional, karakter yang dibawakannya dikenal misterius dan kerap melantunkan kidung dalam bahasa Sunda, yang menambah kesan mistis dan lokalitas yang kuat dalam alur cerita Muslihat.
Baca Juga
6 Fakta Tata Janeeta dan Asmara Abigail Main Film Muslihat, Tantangan Jadi Kakak Plus Cuaca Sering Hujan
Poster Baru Film Muslihat Bikin Merinding, Penulis Naskah Evelyn Afnilia Ulas Unsur Misteri dan Ketegangan
Sinopsis Film Muslihat Dibintangi Tata Janeeta dan Edward Akbar, Kejanggalan di Panti Asuhan Tua
Tak hanya berakting, Tata juga menyumbangkan suara dan kreativitasnya dalam bentuk lagu tema film. Ia dipercaya langsung oleh sang suami, Raden Brotoseno, yang juga menjadi produser, untuk menciptakan soundtrack bernuansa horor.
Advertisement
Penampilan Tata Janeeta di Muslihat menandai salah satu langkah barunya dalam dunia seni peran sekaligus menunjukkan kemampuannya berkontribusi di ranah musik film. Perannya sebagai sinden gila tidak hanya memunculkan sisi emosional yang dalam, tetapi juga memperkuat identitas kultural yang menjadi inti dari film ini.
Berperan sebagai Sinden Mistrerius
Tata Janeeta, penyanyi yang dikenal lewat lagu-lagu bertema cinta, menjajal tantangan baru sebagai aktris dalam film Muslihat. Dalam gala premiere yang digelar di Plaza Senayan XXI pada Selasa (8/4), Tata mengungkapkan peran unik yang dibawakannya dalam film horor tersebut. Ia memerankan sosok mantan sinden yang kehilangan anak dan kemudian mengalami gangguan jiwa.
"Di film ini, saya berperan sebagai mantan sinden yang menjadi gila karena ditinggal anaknya. Karakter saya misterius dan sering bersenandung kidung dalam bahasa Sunda," ucapnya saat konferensi pers.
Peran tersebut tak hanya menantang secara emosional, tetapi juga menuntut Tata untuk menyampaikan atmosfer mistis yang kental lewat suara dan ekspresi tubuhnya.
Advertisement
Turut Mengisi Soundtrack
Tak hanya berperan sebagai karakter sinden, Tata juga diminta oleh sang suami sekaligus produser film, Raden Brotoseno, untuk menciptakan lagu tema yang bisa mewakili nuansa kelam dan spiritual dari Muslihat.
“Malam itu, suami aku bilang minta dibuatkan lagu horor. Karena aku biasanya bikin lagu galau, ini tantangan besar. Aku ke belakang rumah malam-malam, humming lagu karena nggak bisa main alat musik. Lalu aku kirim senandungnya ke teman aku di Palembang untuk digarap jadi lagu utuh,” jelasnya.
Proses ini akhirnya melahirkan lagu yang turut memperkuat atmosfer mencekam dalam film.
