4 Kerugian Tak Membawa Air Mineral Saat Mengemudi

Ketika tubuh kurang cairan, asupan air ke dalam otak akan terganggu. Kurang minum air putih bisa membuat Anda tak fokus. Daya konsentrasi saat menyetir bisa menurun tajam

oleh Herdi Muhardi diperbarui 26 Sep 2018, 18:00 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2018, 18:00 WIB
Air Mineral dalam Kemasan Botol dengan Rasa Tertentu, Berbahayakah?
Air Mineral dalam Kemasan Botol dengan Rasa Tertentu, Berbahayakah?

Liputan6.com, Jakarta - Mengemudi bukanlah hal yang mudah. Mengemudi membutuhkan konsentrasi cukup tinggi agar dapat berkendara secara aman dan nyaman.

Namun tahukah Anda, mengemudi dalam atau luar kota diwajibkan membawa air mineral. Tentu saja, air mineral harus berada di dekat jangkauan.

Melansir Vemale, membawa air mineral bertujuan agar tubuh terhindar dari dehidrasi. Karena tubuh yang sedang dehidrasi sangat bahaya dan berisiko jika terus dipaksakan mengemudi.

Minum air memang menjadi keharusan, sebab setiap tubuh memiliki kandungan air kurang lebih 75 persen. Karena itu, Anda tak akan bisa hidup tanpa air.

Selain dehidrasi, kekurangan air dalam tubuh bisa membuat beberapa dampak buruk lainnya. Dan berikut ulasannya:

1. Daya Konsentrasi Bisa Menurun

Ketika tubuh kurang cairan, asupan air ke dalam otak akan terganggu. Kurang minum air mineral bisa membuat Anda tak fokus. Daya konsentrasi saat menyetir bisa menurun tajam. Itulah mengapa Anda disarankan minum paling tidak satu gelas penuh air pagi hari setelah bangun tidur. Dan mencukupi kebutuhan cairan sepanjang hari, khususnya saat mengemudi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


2. Susah Mengendalikan Emosi

Mengemudi atau menyetir dalam keadaan emosional bisa sangat berbahaya. Rentan kecelakaan dan membuat tubuh juga jadi cepat lelah.

Kekurangan cairan ini juga bisa mempengaruhi mood seseorang, kita bisa jadi mudah tersinggung dan sensitif saat dehidrasi. Emosi dan mood jadi susah dikendalikan.

3. Tubuh Jadi Mudah Lelah

Saat tubuh mengalami dehidrasi tekanan darah akan turun, detak jantung lebih cepat sehingga Anda jadi mudah lelah.

Mengemudi dalam keadaan tubuh lelah jelas sangat berbahaya. Anda jadi mudah letih dan mudah kram otot karena kurang cairan tubuh. Jadi selalu penuhi kebutuhan cairan tubuh selama mengemudi.

4. Pusing atau Sakit Kepala

Saat dehidrasi, sirkulasi darah ke otak bisa berkurang. Efeknya Anda akan mengalami pusing atau sakit kepala. Kurangnya cairan tubuh bisa mempengaruhi tingkat serotonin dalam tubuh. Sehingga bisa membuat kepala pusing. Dan mengemudi dalam keadaan pusing sangatlah berbahaya.

Jadi pastikan air putih selalu siap sedia selama Anda mengemudi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya