Terpesan 17 Ribu Unit, Inden Avanza Mencapai Dua Bulan

PT Toyota Astra Motor (TAM) secara resmi meluncurkan mobil dikelas multi purpose vehicle (LMPV) Avanza dan Veloz pertengah Januari lalu.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 06 Mar 2019, 09:03 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2019, 09:03 WIB
Toyota Avanza
Toyota Avanza 2019. (Arief/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Toyota Astra Motor (TAM) secara resmi meluncurkan mobil di kelas low multi purpose vehicle (LMPV) Avanza dan Veloz pertengahan Januari lalu.

Mendapatkan respons positif dari konsumen, terlihat jumlah surat pemesan kendaraan (SPK) lebih dari 17 ribu unit sejak awal diluncurkan.

"Jadi memang ini penyesuaian karena ada model baru, kita lihat ini sebagai model baru, animo seperti apa, sampai kemarin angkanya sudah di atas 17 ribu," kata Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmi di Jakarta.

Dari jumlah SPK tersebut, Jimmi menegaskan konsumen paling lama mendapatkan mobil atau inden selama 2 bulan. Pada bulan Maret, Toyota mengaku akan meningkatkan produksi menjadi 7000 unit.

"Februari wholesale 5.700 jadi hampir 6000 dengan hari kerja sedikit. Akan kembali normal di atas 7000 dibulan Maret (produksi Avanza). Kalau konsumen paling lama inden 1,5 bulan sampai 2 bulan, jadi dengan produksi di bulan Maret kembali normal, kami berharap indennya enggak terlalu lama," ujarnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Selanjutnya

Untuk diketahui, Toyota Avanza tersedia dalam tujuh varian, mulai 1,3 STD dengan banderol Rp 188,6 juta sampai 1,5 G M/T yang dilepas Rp 221,25 juta. Sedangkan Veloz, tersedia empat tipe, mulai dari 1,3 M/T berbanderol Rp 215,65 juta sampai 1,5 A/T dengan harga Rp 239,45 juta.

Untuk sistem hiburan, head unit telah menggunakan teknologi touchscreen, steering switch dengan 6 speaker. Selain itu, untuk semua varian Veloz dan Avanza 1.5 G, head unit, security system back sensor, dan outer mirror-nya juga telah menggunakan integrated system.

Penyegaran juga dilakukan pada bagian rangka dan kaki-kaki. Keduanya telah mengalami ubahan program pada electric power steering.

Tak mau kalah, mobil pabrikan Jepang ini dinilai lebih senyap dibanding pendahulunya karena improvement pada insulator yang diletakkan di sasis bagian belakang, floor serta dash panel bagian depan.

Pada fitur keselamatan terdapat Dual SRS Airbags, Seatbelt with Pretensioner & Force Limiter, ABS (Anti-Lock Braking, System], ISOFIX, 3-Points Seatbelt, Side Impact Beam, dan Front Passenger Seat belt Warning.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya