Liputan6.com, Jakarta - Penjualan otomotif nasional terus mengalami perbaikan secara bertahap di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung di Indonesia. Hal tersebut, didukung kebijakan pemerintah, termasuk relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) yang telah diperpanjang hingga Desember 2021.
Sepanjang periode Januari hingga Oktober 2021, total pasar nasional mengalami peningkatan untuk retail sales mencapai sekitar 677 ribu unit, dan wholesale menjadi sekitar 703 ribu unit.
Advertisement
Baca Juga
Perpanjangan diskon pajak berdampak positif terhadap pasar otomotif nasional, dan juga Daihatsu. Hingga Oktober 2021, jenama asal Jepang ini tetap mempertahankan peringkat dua penjualan otomotif nasional dengan market share untuk retail sales sebesar 17,4 persen, dan wholesale 18,9 persen.
Secara volume, Daihatsu bukukan capaian retail sales sebanyak 118.089 unit, atau naik sebesar 44,7 persen, serta wholesale sebanyak 133.068 unit, atau naik sebesar 71,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020.
Secara bulanan, penjualan Daihatsu pada Oktober 2021 juga mengalami kenaikan dibandingkan bulan sebelumnya menjadi 14.301 unit.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tiga Besar Penjualan
Adapun tiga besar penjualan tertingginya yaitu Sigra 3.905 unit atau berkontribusi 27,3 persen, disusul Gran Max PU 3.818 unit (26,7 persen), dan Ayla 2.049 unit (14,3 persen).
Dijelaskan Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), pihaknya bersyukur, penjualan Daihatsu naik bertahap sejalan dengan kenaikan pasar.
"Semoga tren positif ini dapat terus berlangsung hingga akhir tahun 2021, sehingga pasar otomotif nasional tahun ini dapat lebih baik dibandingkan tahun 2020 lalu," ujar Hendrayadi.
Advertisement