Bukan Hanya Pajangan, Ini Fungsi Sirip Hiu di Atap Mobil

Shark fin yang biasanya berada di atap mobil-mobil modern, sejatinya bukan hanya sebagai pajangan atau bikin roda empat terlihat keren saja

oleh Arief Aszhari diperbarui 14 Okt 2024, 10:00 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2024, 18:15 WIB
Shark Fin Antenna, Aksesori yang Mulai Digandrungi Pemilik Mobil
Salah satu aksesori yang saat ini mulai digandrungi pemilik mobil adalah shark fin antenna atau antena sirip hiu.

Liputan6.com, Jakarta - Sirip hiu atau shark fin yang biasanya berada di atap mobil-mobil modern, sejatinya bukan hanya sebagai pajangan atau bikin roda empat terlihat keren saja. Sejatinya, komponen ini memiliki fungsi yang bisa dibilang cukup penting dari sebuah kendaraan.

Mengutip pressroomtoyotaastra.com, dengan berkembangnya teknologi di industri otomotif, kebutuhan akan kualitas suara, gambar, serta ketepatan posisi Global Positioning System (GPS) pada head unit semakin meningkat.

Dengan begitu, dibutuhkan penangkapan sinyal yang berkualitas, seperti yang bisa dilakukan shark fin antenna atau antena sirip hiu.

Memiliki bentuk yang memang menyerupai salah satu bagian dari binatang laut ini, shark fin antenna merupakan salah satu refleksi fitur perkembangan teknologi yang menjadi semakin menarik serta fungsional.

Shark fin antenna dilengkapi dengan modul dasar berukuran 16mm, yang dirancang sesuai dengan tingkat kelengkungan atap kendaraan.

Secara global, Toyota menghadirkan shark fin pada 2012 untuk Toyota Auris.

Modul pada shark fin dihubungkan dengan head unit melalui kabel konektor, guna menayalurkan gelombang Satellite Digital Audio Radio Service (SDARS), GPS, Advance Mobile Phone Services (AMPS), dan Personal Communication Service (PCS).

Ternyata Honda Beat Juga Ada Versi Mobilnya

Honda Beat di pasar Indonesia, menjadi salah satu sepeda motor terlaris. Dengan bentuknya yang kompak, sebagai skuter matik (skutik) dan juga memiliki banderol yang masih cukup terjangkau, tak mengherankan roda dua dari pabrikan Jepang ini menjadi model favorit di Tanah Air.

Namun, tahukah Anda? Honda Beat ternyata tidak hadir dalam bentuk sepeda motor saja. Pasalnya, pada 1991 lalu, pernah ada mobil bernama Honda Beat.

Menurut laman autozine.org, Honda Beat adalah roadster 660 cc bermesin tengah (mid-engine) dengan dimensi terkecil dalam kategori kei car.

Mobil ini bahkan mengalahkan mungilnya Fiat X1/9 dan Toyota MR2. Orang-orang menjulukinya sebagai Mini-NSX atau S800 modern.

Mesin naturally aspirated ini mampu hasilkan tenaga hingga 64 Tk pada 8.

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia
Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia. (Liputan6.com/Fery Pradolo)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya