Hasto PDIP Laporkan Perkembangan Pilkada ke Mega

PDIP sudah menetapkan beberapa calon kepala daerah di beberapa. Namun soal Pilkada DKI Jakarta, PDIP belum memutuskan.

oleh Liputan6 diperbarui 12 Agu 2016, 13:46 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2016, 13:46 WIB
20150915-PDIP dan Basarnas-Jakarta
Ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri didampingi sekjen PDIP Hasto Kristyanto dan Kepala Basarnas FH Bambang Soelistyo saat menghadiri pelepasan kader Baguna untuk latihan SAR bersama Basarnas, Jakarta, Selasa (15/9/2015). (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristyanto mendatangi kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di bilangan Menteng, Jakarta Pusat.

Kedatangannya kali ini untuk melaporkan hasil keputusan calon gubernur di Pilkada serentak untuk wilayah daerah-daerah jauh terlebih dahulu. Beberapa daerah seperti Sulawesi Barat, Gorontalo, Banten, dan Papua Barat, ia menjelaskan, telah selesai dibahas.

"Kami melaporkan terkait progress Pilkada di seluruh Indonesia seperti Sulawesi Barat, Gorontalo, Banten. Papua Barat kami juga sudah putuskan. Hampir provinsi-provinsi besar kami sudah putuskan," jelas Hasto di kediaman Megawati Soekarnoputri, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2016).

Hasto juga menambahkan, hari ini sekadar rapat rutin yang membahas permasalahan eksternal. Pembahasan Pilkada juga bukan topik dalam pertemuan kali ini.

"Hari ini hanya rapat rutin. Kamis dan Jumat merupakan rapat partai secara rutin dilakukan oleh DPP Partai. Jumat kita lebih fokuskan pada permasalahan eksternal. Jadi hari ini tidak ada pembahasan mengenai Pilkada DKI," ucap Hasto.

"Skala prioritas dalam DPP mengambil keputusan sekarang adalah daerah-daerah yang jauh terlebih dahulu. Kita harus memberikan perhatian yang sama bagi daerah-daerah lain, terlebih daerah yang tertinggal. Jadi sampai sekarang untuk DKI belum ada keputusan meskipun berbagai skenario sudah kami sampaikan ke Ibu ketua Umum," jelas Hasto.

Sementara kabar rapat pukul 14.00 WIB nanti tidak dibenarkan oleh Hasto. "Untuk rapat pukul 14.00 nanti itu tidak ada," tutup Hasto. (Linus Sandi Satya)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya