Salam Dua Jari Relawan Ahok - Djarot Menggema di Taman Kalijodo

Pendukung sebut Ahok - Djarot merupakan simbol keberagaman dan pemimpin yang melayani rakyat.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 14 Jan 2017, 13:00 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2017, 13:00 WIB

Liputan6.com, Jakarta Ratusan relawan pendukung cagub cawagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat atau Ahok-Djarot berkumpul di Taman Kalijodo, Jakarta Barat. Selama acara berlangsung, seruan 'Salam 2 Jari' terus menggema.

Acara memang sudah dimulai sejak pukul 09.30 WIB. Acara diawali dengan sambutan dari Ketua Panitia Pelaksana Bobby Indroharto.

"Kami mengajak bapak ibu semua untuk cinta damai. Ahokers tidak pernah melakukan kekerasan. Jangan terpancing dengan isu di media sosial. Kita bermartabat, bukan berandal kayak di luar sana, kita anti kekerasan," kata Bobby di lokasi, Sabtu (14/1/2017).

Bobby juga mengajak para Ahokers untuk menyampaikan pesan damai kepada orang-orang terdekat. Ingatkan mereka untuk datang ke TPS 15 Februari mendatang.

"Ahok bukan anti Islam, Ahok cinta perdamaian, stigma mereka bangun. Ingetin nasionalisme cinta NKRI. Sampaikan pesan damai Ahokers anti kekerasan, cinta perdamaian, pilkada bukan tujuan tapi alat, akhirnya kita saudara satu bangsa," ujar Bobby yang juga ketua relawan Ahok-Djarot.

Sambutan itu pun ditutup dengan seruan Salam 2 Jari. Para hadirin yang hadir sontak mengangkat tangan sambil mengacungkan 2 jari.

Acara dilanjutkan dengan doa bersama lintas agama. Semua perwakilan agama baik Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu dihadirkan. Doa dipimpin secara Islam oleh Ustad Taufik.

"Orang beragama itu berarti orang yang beradab. Orang beradab berarti orang yang taat hukum dan hukum di Indonesia adalah Pancasila dan UUD 1945. Mari kita berdoa untuk kedamaian bangsa ini," kata Ustad Taufik.

Di sela acara, relawan juga menghadirkan 4 warga sekitar Kalijodo. Mereka masing-masing memberikan testimoni tentang perubahan yang dibuat Ahok di bekas lokasi prostitusi itu.

Menunggu dua acara utama, yakni flashmob dan manequin chalange, para relawan dihibur oleh artis ibu kota. Tampak composer Dian HP bersama anak didiknya.

Mereka membawakan dua lagu berjudul sama, yakni 'Bersama-sama'. Hiburan dilanjutkan dengan penampilan dari Andre Hehanusa dan beberapa artis lainnya.

"Jangan ragu nomor 2 simbol keberagaman, perlu pemimpin melayani rakyat, Ahok Djarot pelayan masyarakat, pelayan Jakarta. Ahok-Djarot menang Salam 2 Jari," ujar None Jakarta yang pendukung Ahok-Djarot.

 

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya