Agus Yakin Bisa Merebut Pemilih Pemula di DKI Jakarta

Agus mengaku banyak kebijakannya yang menyentuh pemilih pemula dan generasi muda secara keseluruhan.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 20 Jan 2017, 07:52 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2017, 07:52 WIB
Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono
Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono

Liputan6.com, Jakarta - Usai mengunjungi kawasan Petak 9, Glodok, Jakarta Barat, Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono kembali melanjutkan kampanyenya ke Pancoran, Jakarta Selatan. Ketika di Pancoran, Agus mengaku mendapat keluhan dari warga karena banyak pemuda yang menganggur di wilayah itu.

"Mereka bilang banyak anak muda di sini dan banyak pula yang menganggur. Mereka ingin lapangan pekerjaan semakin luas dan dihadirkan wahana untuk olahraga, termasuk kegiatan kepemudaan," ungkap Agus di Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis 19 Januari 2017.

Ia meyakinkan dengan program pemberdayaan komunitas miliknya, maka kegiataan kepemudaan dapat dilakukan. Menurut Agus, sangatlah penting melibatkan seluruh elemen masyarakat untuk dapat membangun Jakarta di lingkungan masing-masing.

Hal itu bertujuan supaya masyarakat bisa ikut memberi solusi untuk lingkungannya. Tak hanya itu, Agus yakin dirinya mampu menggaet pemilih pemula dalam Pilkada DKI Jakarta 15 Februari mendatang.

"Dalam program saya banyak yang menyentuh pemilih pemula dan generasi muda secara keseluruhan, ingin mewujudkan Jakarta yang semakin pintar, kreatif, dan ramah lingkungan, itu terkait dengan generasi muda," paparnya.

Agus menambahkan, para generasi muda sangat ingin agar mereka bisa mengekspresikan bakat dan energinya. Salah satunya adalah dengan memberikan ruang terbuka sebagai jaminan wahana penyaluran bakat mereka.

"Untuk menggaet pemilih muda dan pemula harus membangun narasi yang tepat, pendekatannya berbeda. Bicara dengan anak muda harus bawa materi ringan, mudah dipahami, dan menyisipkan harapan-harapan mereka," ujar dia.

Semua itu, lanjut Agus, sudah dilakukannya selama masa kampanye. Dia mengaku keunggulannya dengan Sylviana Murni adalah menggunakan pendekatan yang populer.

"Seperti melakukan mannequin challenge dan pendekatan yang populer dengan anak muda, itu juga menunjukkan politik bukan hal yang menakutkan dan selalu menghadirkan banyak masalah, lewat kampanye kita tunjukkan banyak cara kampanye yang menarik kreatif dan menyenangkan," tandas Agus.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya