Liputan6.com, Palembang - Wali Kota Palembang Harnojoyo dan Wakilnya, Fitrianti Agustinda atau Finda kembali mendeklarasikan diri sebagai pasangan calon (paslon) di Pilkada Palembang 2018. Paslon incumbent ini juga menjadi peserta Pilkada Palembang pertama yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palembang, pada Selasa 9 Januari 2018.
Ketua KPU Palembang Syarifuddin mengatakan, harusnya Harnojoyo-Finda menjadi urutan kedua mendaftarkan diri di KPU Palembang.
Advertisement
Baca Juga
Pasangan Mularis-Saidina dijadwalkan ke KPU Palembang di hari sebelumnya, yaitu Senin (8/1/2017), sekitar pukul 14.00 WIB. Namun Mularis-Saidina batal hadir karena masalah administrasi.
"Harusnya Mularis-Saidina, tapi batal hadir kemarin. Mungkin Rabu (10/1/2018) masih ada waktu. Jadi di urutannya, Harnojoyo-Finda yang mendaftar pertama kali di KPU Palembang," ujarnya kepada Liputan6.com, disela proses pemeriksaan berkas pengajuan Harnojoyo-Finda maju Pilkada Palembang.
Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, agar paslon bisa lolos ke tahap selanjutnya. Namun ada juga berkas yang bisa disusul hingga 18 Januari dengan surat keterangan resmi.
"Kita tidak bisa menjadwalkan jam berapa mereka datang, yang pasti akan kita tunggu sampai pukul 24.00 WIB. Lewat dari jam itu, sudah tidak menerima lagi," ungkapnya.
Pada hari terakhir pendaftaran peserta Pilkada Palembang, mereka akan menunggu hingga pukul 24.00 WIB.
Beberapa paslon yang sudah mengonfirmasi datang ke KPU Palembang, yaitu Sarimuda-Rozak, Mularis-Saidina dan pasangan independen Akbar Alfaro-Hernoe Roesprijadji.
Lima Koalisi Partai
Dari jadwal KPU Palembang, tanggal 11-15 Januari 2018, paslon yang lolos seleksi administrasi, akan mengikuti pemeriksaan kesehatan.
Di tanggal 12 Febuari 2018, KPU baru akan menetapkan siapa saja paslon yang maju di Pilwalkot Palembang.
Harnojoyo-Finda mendapat dukungan cukup banyak dari koalisi partai, dibandingkan paslon Pilwalkot Palembang lainnya. Ada lima partai politik (parpol) yang memberikan dukungan ke paslon incumbent ini.
Kelimanya yaitu PDI-Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Sebelum mendaftarkan diri ke KPU Palembang, Harnojoyo-Finda melakukan sholat dhuha, pembacaan Surat Yaasin dan doa bersama di Masjid Agung Palembang.
Mereka melanjutkan menggelar deklarasi di Stadion Bola Kamboja Palembang sekitar pukul 09.00 WIB.
Ribuan massa pendukungnya sangat antusias mendengarkan deklarasi paslon ini. Bahkan banyak bendera partai yang dikibarkan di depan panggung deklarasi.
"Kita berterima kasih telah mendapat dukungan dari lima partai besar. Amanah ini akan kita jaga dan berusaha untuk memenangkan Pilwalkot Palembang," ujar Harnojoyo.
Advertisement
Janji Program Baru
Ketua DPD Partai Demokrat Palembang ini mengatakan, visi Palembang Emas 2018 akan dilanjutkan menjadi Palembang Emas Darussalam 2023, jika ia dan Finda kembali terpilih.
Palembang Emas 2013-2018 sebelumnya digaungkan Harnojoyo saat menjadi wakil Romi Herton, Wako Palembang yang telah berpulang di tahun 2017.
Beberapa keberhasilan Palembang Emas 2018 yaitu mempertahankan penghargaan Adipura selama 11 kali, penghargaan Adiwiyata sebanyak 7 kali, Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 7 kali.
Lalu predikat lainnya seperti Kota Sehat, Kampung Iklim Terbaik dan Taman Terbaik juga disabet Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.
Dirinya mengakui, ditengah banyak keberhasilan yang telah dicapai, ada juga yang belum optimal.
“Palembang Emas Darussalam menjadi program lanjutan kita. Dengan potensi dan peluang investasi yang perlu digali, namun tetap memperhatikan aspek lingkungan,” ujarnya.
Pada pukul 11.00 WIB, Harnojoyo-Finda berjalan kaki dari Stadion Bola Kamboja Palembang menuju ke KPU Palembang. Iringan para pendukung yang cukup ramai membuat arak-arakan paslon ini cukup padat.
Para warga yang berada di sekitar, turut meneriakkan nama Harnojoyo-Finda. Tak jarang mereka meminta foto bersama dan bersalaman.