Sandiaga: Saya Harap Anies Fokus di Jakarta, Tapi...

Terkait cawapres Prabowo, Sandi menyatakan Gerindra tidak mau terbentur pandangan elite yang mengharuskan adanya pasangan militer-sipil atau Jawa-luar Jawa.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 13 Apr 2018, 07:46 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2018, 07:46 WIB
Anies - Sandi Unggul Sementara, Prabowo Sampaikan Terima Kasih ke Rakyat Jakarta
Cagub dan cawagub DKI, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat memberikan keterangan di DPP Gerindra, Jakarta, Rabu (15/2). Pasangan Calon Anies-Sandi menggelar jumpa pers terkait hasil sementara Pilgub DKI Jakarta. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Tim Pemenangan Pemilu Gerindra yang juga Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno menilai Anies Baswedan lebih cocok tetap sebagai Gubernur DKI Jakarta daripada maju Pilpres 2019.

"Saya bekerja di sini sama Pak Anies 6 bulan, saya menemukan suatu kecocokan dan program-program Pak Anies. Saya berharap beliau fokus di Jakarta," kata Sandiaga di Balai Kota Jakarta, Kamis 12 April 2018 malam.

Namun, kata Sandi, harapan itu adalah pandangan pribadinya. Ia tidak tahu apakah Gerindra dan partai koalisi lain memiliki pandangan yang sama.

"Pendukung lainnya kan mungkin punya aspirasi tersendiri,” kata Sandi.

Terkait cawapres Prabowo, Sandi menyatakan Gerindra tidak mau terbentur pandangan elite yang mengharuskan adanya pasangan militer-sipil atau Jawa-luar Jawa.

"Satu-satu kesalahan yang terus-menerus terjadi bahwa kita terbentur kepada apa yang diinginkan oleh elite kombinasi sipil-militer kombinasi Jawa luar Jawa," kata Sandiaga.

3 Bulan Berburu Cawapres

Partai Gerindra Memperingati Hari Jadi Ke-10
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto memberikan potongan tumpeng ke Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam Hari Ulang Tahun ke-10 Tahun yang digelar di kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta, Sabtu (10/2). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Menurut Sandi, siapapun dan dari kalangan mana pun cawapres Gerindra, bukan hanya berdasar pandangan elite melainkan harus dari aspirasi masyarakat.

Oleh karena itu dalam tiga bulan ke depan, Prabowo diberi mandat mendengar aspirasi masyarakat dari berbagai kalangan dari tokoh agama hingga tokoh masyarakat.

"Yang sebetulnya kita harus dengar dari masyarakat kita. Jangan terpaku apa yang didikte oleh para elite," katanya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya