Relawan Jokowi: Belum Waktunya Ganti Presiden di 2019

Menurutnya, Jokowi masih dibutuhkan untuk mengatur bangsa dan negara.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 22 Jul 2018, 06:20 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2018, 06:20 WIB
Presiden Jokowi dan Iriana Bermain dan Berdendang Bersama Anak-anak
Presiden Joko Widodo berdendang dengan anak-anak pada acara bermain dan berimajinasi bersama anak-anak dari beberapa sekolah di halaman belakang Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (20/7). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Relawan Santri Militan Jokowi (Samijo) menilai, 2019 belum saatnya ganti presiden. Pengasuh Pondok Pesantren Al-Islah Subang KH Ushfuri Ansori sebelum digelarnya agenda zikir dan doa dersama Santri Militan Jokowi (Samijo) di Pondok Pesantren Al-Islah, menyataan, mereka tetap akan mendukung Jokowi sebagai presiden periode 2019-2024.

"Belum waktunya ganti presiden di Pilpres 2019. Sekarang ini tetap saja Pak Jokowi sebagai presidennya hingga 2024. Pak Jokowi presiden untuk dua periode,” ungkap Ushfuri Ansori, Sabtu 21 Juli 2018.

Menurutnya, Jokowi masih dibutuhkan untuk mengatur bangsa dan negara.

"Untuk itu, Pak Jokowi harus terus didoakan. Agar sehat dan program-program yang dijalankannya berhasil semuanya. Kalau itu terjadi, dijamin rakyat akan semakin sejahtera," terangnya.

Pendapat serupa dilontarkan Koordinator Samijo Subang Yasir Fard. Pihaknya akan berupaya memenangkan Jokowi di Pilpres 2019. Sikap dukungan ini diberikan tanpa syarat. Hal ini pun menjadi bukti militansi dari kalangan santri.

"Kami tidak meminta imbalan apapaun, kecuali Indonesia semakin makmur, sejahtera, dan bersatu," cetusnya.

Yasir pun menuturkan, Jokowi pasti mampu membawa Indonesia lebih baik di masa depan. Karakter ini sudah terlihat dari kepemimpinannya di periode pertama.

"Kami mendoakan semoga Pak Jokowi bisa meneruskan kepemimpinannya. Ini tentu penting karena Indonesia butuh figur seperti dia. Kami juga percaya, Pak Jokowi mampu memberikan lebih banyak lagi kebaikan bagi Indonesia,” ujarnya lagi.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya