Sekjen Gerindra: SBY Janji Kampanyekan Prabowo-Sandi

Muzani menjelaskan, Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga dijadwalkan menemani Prabowo ataupun Sandi untuk kampanye ke daerah.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Nov 2018, 06:16 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2018, 06:16 WIB
Tim Pemenangan Prabowo-Sandi laporkan jumlah DPT bermasalah ke KPU
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Sekjen PKS Mustafa Kamal, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso memberi keterangan usai melakukan pertemuan tertutup dengan komisioner KPU, Jakarta, Rabu (17/10). (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut bahwa Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berjanji mengampanyekan Prabowo Subianto -Sandiaga Uno. Sikap Demokrat saat ini memang fokus kampanye Pileg ketimbang kampanye Pilpres.

"Sejauh ini hubungannya baik Pak Prabowo dan Pak SBY. Pak SBY juga berjanji akan melakukan kampanye untuk Prabowo dan Sandi walaupun sampai sekarang belum terjadi," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/11/2018).

Muzani menjelaskan, Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga dijadwalkan menemani Prabowo ataupun Sandi untuk kampanye ke daerah. Namun Muzani mengaku jadwal AHY masih belum cocok.

"Sudah beberapa kali janjian tapi kemudian belum pas. Pada waktu yang ditentukan kemudian ternyata AHY ada jadwal lain," ucapnya.

Wakil Ketua Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi ini berharap, mesin partai Demokrat masih bisa diharapkan guna memenangkan Prabowo-Sandi. Dia memahami urusan internal Demokrat yang punya stategi lain agar sukses dalam Pileg dan Pilpres.

"Jadi kadang-kadang ya kita harus memberikan toleransi terhadap keputusan partai politik tersebut untuk memberi kelonggaran kepada partainya. Karena itu ya kita tidak maksa-maksa lah. Kalau mau berjuang memenangkan Prabowo-Sandi mari bersama-sama, tapi kalau kemudian cara memenangkannya, mereka ada cara sendiri, ya mudah-mudahan berhasil," pungkasnya.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

 

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya