JK Pastikan Jokowi Tak Pakai Alat Komunikasi Saat Debat Capres

JK menepis kabar calon presiden nomor 01 menggunakan earpiece atau alat komunikasi saat debat kedua capres.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Feb 2019, 16:49 WIB
Diterbitkan 19 Feb 2019, 16:49 WIB
Wapres JK Saksikan MoU PMI dan BPOM
Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla tiba untuk menyaksikan penandatanganan kesepakatan bersama antara PMI dan BPOM di Jakarta, Senin (20/11). Kepala BPOM juga menyerahkan sertifikat cara pembuatan obat yang baik kepada PMI. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Jusuf Kalla (JK) menepis kabar calon presiden nomor 01 menggunakan earpiece atau alat komunikasi saat debat kedua capres. Dia meminta kepada publik agar melihat secara cermat telinga Jokowi.

"Lihatlah itu ditelinganya itu enggak ada," kata JK di Kantornya, Jalan Merdeka Utara, Selasa (19/2/2019).

Dia menjelaskan, earpiece tersebut bisa dilihat dengan kasat mata. Karena itu alat komunikasi tersebut dapat terlihat dan tidak bisa disembunyikan.

"Wah itu, earphone itu kan biasa dipakai para penyanyi-penyanyi kan? Earphone biasa dipakai para penyanyi kan ? keliatan ditelinganya, tidak bisa disembunyikan," lanjut JK.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Kata Jokowi

Jokowi menanggapi santai tudingan penggunaan earpiece yang diarahkan kepadanya. Dia menilai hal tersebut sebagai fitnah.

"Ada-ada saja sih ini. Fitnah-fitnah seperti itu jangan diterus-terusin lah," kata Jokowi saat di SD Negeri Panimbangjaya 01, Tanjungjaya, Pandeglang, Banten, Senin 18 Februari.

"Jangan buat isu, fitnah-fitnah yang enggak bermutu," sambungnya.

Jokowi juga menjelaskan soal pulpen yang dipegang saat debat. Dia pastikan itu pulpen biasa. "Ini Pulpen. Cek saja," kata Jokowi sambil menunjuk pulpen yang dibawa.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya