Kaesang Maju Pilkada Depok, Wali Kota: Jangan Coba-Coba Kalau Belum Pahami Karakter Warganya

Wali Kota Depok Mohammad Idris memberikan masukan kepada siapapun yang maju pilkada, termasuk Kaesang Pangarep terkait bagaimana memimpin Kota Depok.

oleh Dicky Agung Prihanto diperbarui 23 Jun 2023, 19:03 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2023, 19:03 WIB
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep mengaku siap maju menjadi calon Wali Kota Depok. Hal ini diungkapkan Kaesang di akun youtubenya, Kaesang Pangarep.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep mengaku siap maju menjadi calon Wali Kota Depok. Hal ini diungkapkan Kaesang di akun youtubenya, Kaesang Pangarep.

Liputan6.com, Jakarta - Kaesang Pangarep, putra Presiden Joko Widodo akan mencalonkan diri menjadi Wali Kota Depok pada Pilkada 2024. Wali Kota Depok Mohammad Idris pun memberikan masukan kepada siapapun yang maju, termasuk Kaesang Pangarep terkait bagaimana memimpin Kota Depok.

"Ya silakan saja, saya kan sudah memberikan kriteria ya, pokoknya Depok ini adalah warganya cerdas, LSM-nya banyak," ujar Idris kepada Liputan6.com, Jumat (23/6/2023).

Dia menjelaskan, Kota Depok merupakan daerah urban dan dikelilingi lima daerah metropolitan. Idris mengingatkan, jangan menjadikan Kota Depok sebagai percobaan pada Pilkada Kota Depok apabila belum memahami karakter Kota Depok.

"Saya tawarkan jangan coba-coba jadi calon Wali Kota di Kota Depok kalau belum memahami tentang karakter Depok," jelas Idris.

Dia mencontohkan, karakter suku Betawi berbeda dengan suku Jawa, walaupun di Kota Depok penduduknya banyak berasal dari suku Jawa.

"Orang Betawi sini dengan orang Jawa tuh beda, walaupun di Depok banyak orang Jawa, mereka di Depok sudah berinteraksi dengan masyarakat urban, makanya harus belajar banyak dulu," ucap Idris.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Harus Kenal dan Peduli dengan Warga Depok

Wali Kota Depok Mohammad Idris
Wali Kota Depok Mohammad Idris saat ditemui di Balai Kota Depok. (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto)

Idris mengungkapkan, pembelajaran karakter masyarakat Depok tidak hanya ditujukan kepada Kaesang, namun kepada siapapun yang ingin mencalonkan diri pada Pilkada Kota Depok. Menurutnya, banyak orang Depok tidak paham tentang Kota Depok karena kesibukan aktivitas di luar Depok mulai pagi hingga malam.

"Ada orang Depok yang nggak paham tentang Depok karena Depok hanya dijadikan tempat tidur, pagi kerja dan pulang malam, ini orang nggak kenal Depok jadi harus dengan ya kenal Depok," ungkap Idris.

Tidak hanya itu, lanjut Idris, apabila terpilih menjadi Wali Kota Depok, maka harus peduli dan bekerja untuk masyarakat Kota Depok. Dia tidak ingin, Wali Kota terpilih hanya bekerja untuk partai dan tidak peduli dengan masyarakat Depok.

"Kalau sudah jadi Wali Kota walaupun kemarin hanya diusung dengan beberapa partai, sudah dia kerja untuk warga masyarakat kota Depok," tegas Idris.

 

 

Infografis Puan Maharani Ajak Kaesang Pangarep Gabung PDIP Usai Berniat Jadi Depok 1. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Puan Maharani Ajak Kaesang Pangarep Gabung PDIP Usai Berniat Jadi Depok 1. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya