Liputan6.com, Jakarta Litbang Kompas merilis hasil survei terhadap elektabilitas calon gubernur di Pilkada Jawa Tengah 2024. Tercatat, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep berada diposisi teratas.
Menanggapi hal tersebut, Kaesang Pangarep mengucapkan terima kasih atas hasil yang dibeberkan oleh Litbang Kompas.
Baca Juga
"Ini kan salah satunya survei yang saya kira paling kredibel di Indonesia saat ini, dan kami berterima kasih karena saya bisa melihat oh ternyata angka saya ada di situ," kata dia di DPP PSI, Jakarta, Kamis (18/7/2024).
Advertisement
Putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi ini mengaku hasil survei menjadi bahan evaluasi pihaknya mengingat elektabilitas dirinya di Jakarta sangat rendah.
"Jadi itu akan menjadi bahan evaluasi buat tim kami, karena kan di Jateng kami tinggi, tapi di sini (Jakarta) kami agak sedikit lebih rendah, bukan sedikit tapi sangat rendah, jadi ini nanti ini kami akan melakukan evaluasi, antara tim Jakarta dan Jateng," kata Kaesang.
Sebelumnya, Seperti dikutip pada Kamis (18/7/2024), Kaesang Pangarep unggul dalam simulasi model jawaban terbuka atau top of mind dan pada model jawaban semi tertutup (diekstrapolasi).
Pada posisi kedua, menyusul Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi dengan 6,8 persen. Kemudian, Taj Yasin Maimoen di posisi ketiga dengan 3,2 persen.
Lawan Lainnya
Disusul sejumlah sosok lain dengan elektabilitas di bawah tiga persen. Mereka diantaranya, Raffi Ahmad 2,8 persen, Dico Ganinduto 2,6 persen, Bibit Waluyo 2,4 persen, Hendrar Prihadi 2,0 persen.
Kemudian di bawahnya, Yusuf Chudlori dan Bambang Wuryanto alias Pacul yang masing-masing memperoleh 1,2 persen, dan Sudirman Said di urutan bawahnya dengan 0,8 persen.
Sementara itu, responden yang memilih tidak tahu/tidak jawab sebesar 64 persen dan 6 persen memilih 'lainnya'.
Advertisement
Semi Tertutup, Kaesang Tetap Unggul
Urutan pada model jawaban semi tertutup alias ekstrapolasi juga tak berubah. Kaesang tetap unggul dengan 19,4 persen. Disusul Luthfi di posisi kedua dengan 18,9 persen.
Diposisi ketiga Taj Yasin dengan 8,9 persen, Raffi 7,8 persen, dan Dico 7,2 persen. Kemudian, Bibit Waluyo 6,7 persen dan Hendi dengan 5,6 persen.
Lalu, elektabilitas yang tak menembus lima persen, yakni Yusuf Chudlori dan Bambang Pacul yang masing-masing memperoleh 3,3 persen, dan Sudirman Said di angka 2,2 persen.
Survei ini dilakukan pada 20-25 Juni 2024 melibatkan 500 responden yang dipilih secara acak dengan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 35 kabupaten/kota di Jateng.
Responden diwawancarai secara tatap muka dengan margin of error ±4,4 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.