Asyik Mandi di Laut Selatan, Remaja Kebumen Hilang Ditelan Ombak

Remaja itu bersama dua kawannya sedang berlibur di pesisir Laut Selatan.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 22 Feb 2016, 09:35 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2016, 09:35 WIB
BAYI TENGGELAM - Liputan6 Pagi
(Ilustrasi)

Liputan6.com, Kebumen - Tiga pelajar asal Kabupaten Kebumen tergulung ombak di Pantai Suwuk, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen saat asyik bermandi air laut, kemarin siang. Ketiganya bermain di pantai untuk mengisi liburan sekolah.

Berdasarkan informasi Basarnas Semarang, dua remaja berhasil melepaskan diri dari maut. Sementara, satu orang lainnya hilang dan masih dicari.

Korban selamat bernama Aulia Aziz Permana (14), warga Desa Semanda, Kecamatan Gombong, dan Heri Saputra (15), warga RT 03 RW 03 Desa Kalitengah, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen.


"Korban hilang bernama Ahmad Burhanudin Bin Suban (15) Warga RT 03 RW 03, Desa Kalitengah, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen," kata Ipul, petugas SAR Posko Cilacap dalam laporannya kepada Kantor SAR Semarang.

Menurut Koordinator Basarnas Cilacap Mulwahyono, kejadian bermula saat ketiga pelajar itu sedang asyik mandi di laut. Mereka tidak menyadari gelombang tinggi yang datang tiba-tiba menerjang mereka dan langsung menyeret ketiganya.

"Mendapat laporan, kami segera mengirim regu pencari dan penyelamat. Regu kami lengkapi dengan peralatan pertolongan di air lengkap," kata Mulwahyono kepada Liputan6.com melalui sambungan telepon, Senin (22/2/2016).

Upaya penyelamatan korban sempat terhenti kemarin karena hari mulai gelap di sekitar pantai pesisir Laut Selatan. Rencananya tim penyelamat akan kembali melanjutkan upaya pencarian warga Kebumen itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya