Api Sambar Tempat Jual BBM, Bocah 2 Tahun Tewas

Bocah perempuan berusia 2 tahun itu sedang terlelap saat api menyambar tempat ayahnya menjual BBM dan melahap kediamannya.

oleh Reza Efendi diperbarui 03 Mei 2017, 08:02 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2017, 08:02 WIB
Api Sambar Tempat Jual BBM, Bocah 2 Tahun Tewas
Bocah perempuan berusia 2 tahun itu sedang terlelap saat api menyambar tempat ayahnya menjual BBM dan melahap kediamannya. (Liputan6.com/Reza Efendi)

Liputan6.com, Medan - Kebakaran menghanguskan dua unit rumah di Kota Medan, Sumatera Utara. Kebakaran yang terjadi di Jalan Mangaan 8, Lingkungan 8, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan itu menewaskan seorang bocah perempuan.

Kabid Pencegahan dan Penyuluhan Pemadam Kebakaran Kota Medan Huddin P. Hasibuan mengatakan, Kebakaran tersebut menghanguskan rumah milik warga bernama Sugiran dan Rospendi Manihuruk.

"Bocah malang tersebut berusia 2 tahun bernama Raisa," kata Huddin, Selasa  malam, 2 Mei 2017.

Berdasarkan informasi, kata Huddin, api berasal dari percikan yang menyambar tempat penjualan bahan bakar minyak (BBM) eceran milik Rospendi. Lokasi penjualan BBM eceran tepat di depan rumah milik pria 45 tahun itu.

Api kemudian menyambar dinding rumah Rospendi yang terbuat dari tepas atau bilik bambu. Api yang membara turut melahap rumah milik Sugiran yang berada tepat di samping rumah Rospendi.

Melihat api semakin membesar, Rospendi dan istrinya, Yanti, berusaha menyelamatkan anak-anaknya, Rian dan Rahel, hingga pasangan suami istri itu terluka bakar. Namun, anak bungsu mereka, Raisa yang sedang tidur lelap, tidak berhasil selamat hingga akhirnya ditemukan terpanggang di kamar tidur.

"Kebakarannya sekitar pukul 19.30 WIB. Tadi 12 armada diturunkan untuk memadamkan api. Jenazah bocah malang itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkari," tutur Huddin.

Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan AKP Ponijo mengatakan pihaknya telah turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Untuk sementara, penyebab kebakaran tumpahan bensin.

"Beberapa barang bukti dan saksi telah dimintai keterangan, lebih jelas masih kita selidiki. Jenazah bocah malang itu sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara," Ponijo menandaskan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya