Kenalkan Putera Puteri Maritim 2018, Apa Tekadnya?

Rian Kurniawan asal Sulawesi Selatan dan Luh Putu Inggita Santy dari Bali didapuk menjadi Putera dan Puteri Maritim Indonesia 2018.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 02 Okt 2018, 16:00 WIB
Diterbitkan 02 Okt 2018, 16:00 WIB
Putera Puteri Maritim 2018
Foto: Kementerian Pariwisata.

Liputan6.com, Jakarta - Rian Kurniawan asal Sulawesi Selatan dan Luh Putu Inggita Santy dari Bali didapuk menjadi Putera Puteri Maritim Indonesia 2018. Pengukuhan tersebut dilakukan di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Senin malam (1/10/2018).

Mahkota penghargaan Putera Puteri Maritim Indonesia 2018 disematkan langsung oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan bersama Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya didampingi Ketua Yayasan Putera Puteri Maritim Indonesia Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno.

Menko Luhut Binsar Pandjaitan dalam sambutannya mengatakan, generasi muda Putera Puteri Maritim Indonesia 2018 merupakan salah satu poros strategis kemaritiman di Indonesia untuk mengoptimalkan potensi bahari dan maritim. Mengingat 75 persen kawasan Indonesia terdiri dari lautan.

"Agak terlambat mempromosikan kekayaan laut ini secara luas, tapi Presiden Jokowi mendorong maritim untuk menjadi sesuatu yang hebat," ujar Luhut Binsar Pandjaitan.

Menko Luhut juga berpesan kepada seluruh finalis Putera Puteri Maritim Indonesia 2018 dapat menjadi agen perubahan. Sehingga dapat menghasilkan output yang sangat berarti untuk pengembangan budaya maritim di Indonesia.

"Saya berharap program ini terus berjalan untuk memberikan generasi muda membawa Indonesia lebih bagus ke depannya," ujar Luhut.

Pada kesempatan yang sama, Menpar Arief Yahya, usai menyematkan mahkota kepada peraih gelar PPMI 2018, mengatakan bahwa para finalis PPMI 2018, selain memiliki good looks, juga briliant dan ethics, yang terkandung dalam unsur 4R, yaitu raga, rasio, rasa, dan ruh.

Artinya, para finalis PPMI bisa menjadi duta wisata atau endorsers untuk mengenalkan dan mempromosikan potensi kekayaan di daerahnya masing-masing. Hal itu karena para finalis punya peran sangat besar untuk pariwisata Indonesia karena bergerak dari sektor maritim. Sedangkan di Indonesia, salah satu daya tarik utama pariwisatanya ada di sektor maritim.

"Endorsers menjadi bagian dari strategi media promosi pariwisata yang dijalankan Kementerian Pariwisata, dengan menggunakan pendekatan POSE, Paid, Ownes, Social Media, dan endorser," ujar Arief Yahya.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya