Corona Bukan Aib, Istri Mendiang Bupati Morut Umumkan Dia dan 2 Anaknya Positif Covid-19

Dengan tegar, Liliana mengaku pengumumannya dibuat sebagai pesan ke masyarakat bahwa orang yang terjangkit virus itu bukanlah aib.

oleh Heri Susanto diperbarui 09 Apr 2020, 01:30 WIB
Diterbitkan 09 Apr 2020, 01:30 WIB
Ny Liliana Tumimomor
Ny Liliana Tumimomor, istri mendiang bupati Morowali Utara saat memberikan pernyataan positif covid-19. (Foto: Herry Pinontoan)

Liputan6.com, Palu - Liliana Tumimomor, istri mendiang Bupati Morowali Utara, pada Rabu malam (8/4/2020) secara terbuka mengumumkan hasil pemeriksaan swab dirinya beserta dua anaknya, yang dinyatakan positif Covid-19 oleh dokter RS dr Wahidin Makassar.

Dengan tegar, Liliana mengaku pengumumannya dibuat sebagai pesan ke masyarakat bahwa orang yang terjangkit virus itu bukan lah aib.

Pernyataan Liliana Tumimomor itu dibuat dalam video berdurasi 5 menit lebih yang dibagikan ke sejumlah jurnalis di Palu oleh Kabag Humas dan Protokol Pemkab Morowali Utara (Morut), Herry Pinontoan pada Rabu malam (8/4/2020).

Liliana yang masih berada di Makassar untuk menjalani isolasi menyatakan, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa dirinya bersama dua anaknya positif Covid-19. Kepastian ini diperoleh setelah hasil pemeriksaan swab dikeluarkan oleh rumah sakit dr Wahidin Makassar.

Selain itu dia juga menyatakan beberapa orang dalam rombongan yang turut ke Makassar juga dinyatakan positif, sedangkan 15 orang dinyatakan negatif.

“Saya bersama dua anak saya, dan lima orang dalam rombongan yang mengantar almarhum ke Makassar dinyatakan positif Covid-19. Kondisi kami sampai sekarang baik-baik saja atau tanpa gejala, kami semua masih menjalani isolasi di rumah,” Liliana mengungkapkan, Rabu (8/4/2020).

Simak Video Pilihan Berikut Ini:


Covid-19 Bukanlah Aib

alat pengukur suhu tubuh
alat pengukur suhu tubuh yang digunakan sekuriti RSUD Anutapura Palu untuk memeriksa penjenguk pasien. (Foto: Liputan6.com/ Heri Susanto).

Dihubungi terpisah mengenai hasil pemeriksaan swab keluarga mendiang Bupati Morowali Utara dan rombongan pengantar itu, Kabag Humas dan Protokol Pemkab Morowali Utara, Herry Pinontoan, menjelaskan bahwa hasil swab itu diterima pihak keluarga pada 7 April 2020.

Isolasi dilakukan di dua tempat berbeda, yakni enam orang dalam satu lokasi, sedangkan dua lainnya di tempat berbeda.

“Sampel swab diambil 6 April, besoknya keluar hasilnya. Sebenarnya sebelum hasilnya keluar, pihak keluarga almarhum sudah melakukan karantina mandiri. Tim dokter selalu memantau kondisinya,” jelas Herry yang dinyatakan negatif Covid-19 dalam pemeriksaan itu.

Liliana sendiri di akhir pernyataannya meminta kepada masyarakat di Morowali Utara agar membantu upaya pemerintah pusat dan daerah dalam pencegahan dan penanggulangan Covid-19, serta tetap tenang menjaga kondisi di Morowali Utara.

Sebuah pesan yang sejuk untuk seluruh warga Morowali utarapun disampaikan Liliana menutup pernyataannya.

“Kita semua harus pahami, Corona Covid-19 bukanlah sebuah aib, melainkan virus yang harus kita lawan bersama. Asal kita bersatu hati kita pasti akan memenangkannya,” Liliana berpesan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya