Prabowo Tinjau Ulang Seluruh Undang-Undang hingga Perpres, Apa Prioritasnya?

Normal Baru, 3 Maskapai Kembali Terbang dari Bandara Kertajati

Era normal baru diyakini tidak menyurutkan semangat operasional Bandara Kertajati Majalengka untuk tetap melayani penumpang dan pesawat

oleh Panji Prayitno diperbarui 10 Jul 2020, 09:00 WIB

Diterbitkan 10 Jul 2020, 09:00 WIB

Tiga Maskapai Kembali Terbang Dari Bandara Kertajati

Penerbangan komersial perdana Maskapai Citilink di Bandara Kertajati Majalengka Jawa Barat. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Liputan6.com, Majalengka - Kesiapan Bandara Kertajati Majalengka memasuki era normal baru terus dilakukan. Dari informasi yang didapat, ada tiga maskapai penerbangan yang siap beroperasi dari Bandara Kertajati Majalengka.

Direktur Utama PT BIJB Salahudin Rafi mengatakan, kesiapan Bandara Kertajati menyongsong era normal baru sudah lama. Ada juga maskapai yang terbang kembali dari bandara ini, seperti Lion Air, Citilink, Air Asia dan Malaysia Airlines.

"Ada 17 jadwal penerbangan dari tiga maskapai yang beroperasi di Bandara Kertajati. Mudah-mudahan lancar," kata Salahudin, Kamis (9/7/2020).

Dia menyebutkan, untuk maskapai Malaysia Airlines terdapat dua kali penerbangan dalam sepekan dari Bandara Kertajati. Sebelumnya, Malaysia Airlines terbang perdana dengan rute Kuala Lumpur-Kertajati dan sebaliknya.

Penerbangan sempat berhenti lantara pandemi virus covid-19 telah menyebar hampir ke seluruh negara di Asia. Dia menyebutkan, pada penerbangan perdana, pesawat Malaysia Airlines mendarat mulus.

"Pesawat Malaysia Airlines membawa 71 penumpang mendarat pukul 19.45 WIB waktu itu," ujar dia.

Kemudian, dari Bandara Kertajati, pesawat Malaysia Airlines membawa 171 penumpang. Sebagian dari penumpang Malaysia Airlines adalah jemaah umrah.

Namun demikian, dalam operasionalnya, Bandara Kertajati mengedepankan protokol kesehatan. Seperti penyediaan hand sanitizer, wajib bermasker hingga penyediaan tempat cuci tangan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Platform Digital

Suasana Bandara Kertajati saat pertama kali beroperasi. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

"Kami sudah siap melayani penumpang dan pesawat untuk beroperasi di era new normal," ujar dia.

Selain protokol kesehatan, Bandara Kertajati mengubah fasilitas layanan publik dengan tanpa sentuhan tangan. Fasilitas hand sanitizer hingga tempat cuci tangan semua dibuat portabel.

Seperti halnya bandara-bandara kelolaan PT Angkasa Pura II, Kertajati pun mengimplementasikan pelayanan berflatform digital sehingga mereduksi kontak fisik.

"Dalam konteks pemeriksaan kesehatan dan dokumen perjalanan terkait kesehatan, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan juga selalu siap melayani," ujar Rafi.

Untuk mendukung mobilitas calon penumpang, manajemen Perum DAMRI menyatakan siap mengoperasikan bus di rute Kertajati ke sejumlah destinasi.

Dia mengaku optimistis penerbangan akan segera pulih di era new normal.

"Apalagi perekonomian dan pariwisata di Majalengka serta daerah sekitarnya mulai menggeliat, menjadi sinyal positif kebangkitan penerbangan di Bandara Kertajati," dia memungkasi.

Lanjutkan Membaca ↓