Kapal Bermuatan Sembako dan 4 ABK Tenggelam di Perairan Donggala

Sebuah kapal motor berbobot 39 gross ton dengan 4 awak dilaporkan tenggelam di perairan kabupaten donggala pada kamis malam (24/9/2020). Hingga Jumat siang pencarian masih dilakukan Basarnas Palu dan TNI AL.

oleh Heri Susanto diperbarui 25 Sep 2020, 16:00 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2020, 16:00 WIB
pencarian KM Tanjung Indah
Personel Basarnas Palu dan TNI dari Lanal Palu saat mencari KM Tanjung Indah dan ABK-nya yang dilaporkan tenggelam di Perairan Donggala, Jumat (25/9/2020). (Foto: Basarnas Palu).

Liputan6.com, Donggala - Sebuah kapal motor berbobot 39 gross ton dengan 4 awak dilaporkan tenggelam di perairan kabupaten donggala pada kamis malam (24/9/2020). Hingga jumat siang pencarian masih dilakukan Basarnas Palu dan TNI AL.

Berdasarkan laporan yang diterima Basarnas Palu kapal yang tenggelam itu yakni KM Tanjung Indah. Kapal nahas itu tenggelam sekitar pukul 12.50 Wita Kamis siang (24/9/2020) dan baru dilaporkan sekitar pukul 18.30 Wita.

"Lokasi kejadian sekitar 60 NM dari Desa Pangalaseang, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah," Kepala Basarnas Palu Andrias Hendrik Johannes menerangkan, Kamis (24/9/2020) malam.

Laporan yang diterima juga menyebut kapal kayu tersebut berlayar dari dermaga Sungai Nyamuk di Kalimantan Utara menuju Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan dengan memuat sembako serta empat ABK. Sebelum tenggelam, kapal itu lebih dulu dihantam ombak.

Pencarian terhadap para ABK hingga Jumat siang (25/9/2020) masih dilakukan petugas gabungan dari Basarnas Palu dan personel Pangkalan TNI AL Watusampu Palu dengan menggunakan KAL Talise.

Simak video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya