Anak Gadisnya Dianiaya, Kakek di Lubuklinggau Bunuh Menantu

AN, kakek asal Kota Lubuklinggau Sumsel nekat membunuh BC, menantunya sendiri karena telah menganiaya anak tersangka.

oleh Nefri Inge diperbarui 17 Nov 2020, 00:30 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2020, 00:30 WIB
Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Palembang - Kasih sayang AN (60) yang begitu besar dengan anaknya MS, membuat pria asal Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan (Sumsel) tersebut, tak rela anaknya dianiaya di depan matanya.

Pelaku penganiayaan puteri kesayangannya tersebut, tak lain adalah BC (57), menantunya sendiri. Hal itulah yang membuat tersangka naik pitam dan menganiaya menantunya sendiri hingga tewas.

Pembunuhan tersebut berawal karena terjadi keributan antara MS dan BC, di Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Lubuklinggau Utara, Kota Lubuklinggau Sumsel, pada hari Sabtu (14/11/2020).

Dari informasi yang dihimpun, anak tersangka memilih untuk bercerai dengan suaminya dan memindahkan barang-barang dari rumah MS ke rumah orangtuanya.

Pasangan suami istri ini diketahui sering ribut dan sudah mengajukan perceraian, namun tinggal menunggu keputusan dari Pengadilan Agama Lubuklinggau Sumsel.

Diungkapkan Kapolres Lubuklinggau AKBP Nuryono melalui Kapolsek Lubuklinggau Utara Iptu Sudarno, BC yang kesal karena barang-barang istrinya sudah tidak ada di rumah, akhirnya memilih untuk menyusul istrinya ke rumah tersangka.

BC pun mengendarai sepeda motornya menuju rumah mertuanya. Di tengah jalan, korban melihat istrinya sedang berdiri di jalan.

“Korban langsung menabrakkan sepeda motornya ke MS dan langsung memukul MS,” ucapnya di Lubuklinggau Sumsel, Senin (16/11/2020).

Keributan pun tak terelakkan antara sepasang suami istri ini. AN yang mendengar ada cekcok mulut, langsung ke luar rumah. Melihat mertuanya ada di hadapannya, korban langsung menunjuk dengan jarinya dan memaki-maki AN dengan kata-kata kasar.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :

Korban Meninggal Dunia

20160206-Ilustrasi-Pembunuhan-iStockphoto
Ilustrasi Pembunuhan dengan Senjata Tajam (iStockphoto)

Diduga karena kesal mendengar hinaan korban, kakek di Lubuklinggau ini langsung masuk ke rumahnya. Dia lalu mengambil senjata tajam (sajam) jenis pusai yang ada di warung rumahnya.

Dengan emosi, tersangka spontan menusuk korban tepat di bagian ulu hati BC. Sontak, tubuh BC langsung terjatuh bersimbah darah di jalan.

“BC langsung dilarikan warga ke rumah sakit, namun meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit,” katanya.

Kematian korban pun membuat tersangka AN ditangkap anggota Polsek Lubuklinggau Utara Sumsel. Tersangka diamankan aparat kepolisian tanpa melakukan perlawanan apa pun.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya