Liputan6.com, Medan Sebanyak 5 orang tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNP Sumut) kabur dari ruang tahanan. Mereka kabur usai menyiram air cabai petugas jaga pada Minggu, 16 Mei 2021.
Kepala Bidang (Kabid) Pemberantasan BNNP Sumut, Sempana Sitepu, mengatakan peristiwa berawal saat seorang tahanan laki-laki Blok B Kamar 01 berteriak minta air minum. Kemudian dilayani oleh petugas jaga.
Namun, petugas jaga yang saat itu membawa 1 galon air minum ke dalam sel tiba-tiba disiram air cabai oleh tahanan pada bagian wajah, bahkan mengenai mata. Selanjutnya, tahanan mendorong dan memukul petugas.
Advertisement
Baca Juga
"Saat itu petugas melakukan perlawanan dan menguasai pintu Blok B agar tahanan tidak melarikan diri," kata Sempana, Senin (17/5/2021).
Petugas jaga tersebut kembali dipukuli dan ditarik oleh tahanan yang masuk ke lorong sel. Awalnya ada 6 tahanan atas nama Rahmat Hidayatulloh alias Muhammad Isbandi, Zulfikar, Muhammad Junaidi, Irwanda, Marzuki Ahmad, dan Salim Saragih yang kabur.
"Tetapi petugas piket berhasil menangkap satu tahanan atas nama Salim Saragih. Dia ditangkap saat berada dekat Kantor BNNP Sumut, tepatnya Jalan Balai POM," jelas Sempana.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Koordinasi dengan Polda Sumut
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, menuturkan Ditresnarkoba Polda Sumut dan BNNP Sumut telah berkoordinasi, dan berupaya menangkap kembali lima tahanan yang kabur tersebut.
"Masih dalam upaya pengejaran. BNNP Sumut dengan Ditnarkoba Polda Sumut sudah berkoordinasi," ucapnya.
Diakui Hadi, dirinya belum mendapatkan data lengkap 5 tahanan narkoba yang kabur dari ruang tahanan Kantor BNNP Sumut. Ia berjanji akan menyampaikannya jika sudah mendapatkan data lengkap.
"Kalau ada data lengkap, pasti saya sampaikan," katanya.
Advertisement