Sistem Ganjil Genap Kota Cirebon Dihentikan Sementara, Mengapa?

Pemkot Cirebon menyatakan kebijakan menghentikan sementara kebijakan ganjil genap sudah melalui rapat koordinasi dan evaluasi Forkopimda.

oleh Panji Prayitno diperbarui 04 Sep 2021, 19:00 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2021, 19:00 WIB
Sistem Ganjil Genap Kota Cirebon Dihentikan Sementara
Sekda Kota Cirebon Agus Mulyadi memantau sistem ganjil genap. Foto (Istimewa)

Liputan6.com, Cirebon - Turunnya kasus positif Covid-19 di Kota Cirebon ke level 3 membuat pemda setempat mengubah berbagai kebijakan.

Salah satunya menghilangkan sistem ganjil genap yang diterapkan untuk menekan angka kasus Covid-19 di Kota Cirebon. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan, kasus Covid-19 di Kota Cirebon semakin melandai.

"Kami juga terus memonitor perkembangan kasusnya, dan dua hari ini Alhamdulillah penambahannya baik yang terkonfirmasi atau pun yang meninggal dunia itu tidak ada," kata Agus, Jumat (3/9/2021).

Agus menyebutkan, data terakhir kasus positif Covid-19 masih ada 74 orang yang menjalani isolasi mandiri. Kebijakan tersebut, kata Agus, sudah melalui evaluasi dan koordinasi dengan Forkopimda Kota Cirebon.

Namun demikian, Agus menegaskan agar warga tetap wajib menjaga protokol kesehatan (Prokes). Sementara itu, Pemkot Cirebon tengah fokus mengejar target vaksinasi.

"Dari kebijakan hasil rapat kami sistem ganjil genap akan ditunda terlebih dahulu mulai Sabtu 4 September 2021," ujar dia.

Dia berharap, kasus covid-19 di Kota Cirebon terus menurun hingga mencapai angka positive rate di bawah lima persen.

Saksikan video pilihan berikut ini

Mobilitas Turun

Sistem Ganjil Genap Kota Cirebon Dihentikan Sementara
Petugas gabungan Kota Cirebon mengawal sistem ganjil genap. Foto (Istimewa)

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon, Andi Armawan menyampaikan, terjadi penurunan mobilitas selama sistem ganjil genap diterapkan.

"Untuk roda dua 44 persen penurunannya dan 33 persen untuk roda empat, jadi apa yang diharapkan untuk mengurangi mobilitas, itu sudah terselesaikan," kata Andi.

Dia memastikan, tidak ada lagi kegiatan ganjil genap dan personel kembali bertugas di kantor. Dia mengklaim, masyarakat Kota Cirebon sudah mulai taat pada protokol kesehatan.

"Harapannya terus dijaga, salah satunya tetap gunakan masker," ujarnya.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Imron Ermawan mengatakan, mulai Sabtu ganjil genap di Kota Cirebon dihentikan sementara. Petugas dikembalikan ke kantornya masing-masing.

"Sambil melihat situasi ke depannya. Kami berharap, kasus Covid-19 tidak ada lagi kenaikan. Ketika ada kenaikan ganjil genap akan dilaksanakan kembali," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya