Nelayan Serdang Bedagai Didorong Manfaatkan Info Cuaca Sebagai Acuan Melaut

Liputan6.com, Serdang Bedagai Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Unit Pelayanan Teknis (UPT) Stasiun Meteorologi Maritim Belawan Medan kembali mengadakan pelatihan cuaca untuk penyuluh dan nelayan.

Pelatihan dilaksanakan di Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Serdang Bedagai. Kegiatan ini mengedukasi sekaligus mendorong nelayan agar paham mengenai informasi cuaca, sehingga dapat mengatur jadwal melaut.

"Supaya para nelayan terhindar dari gelombang tinggi dan juga menentukan zona mana yang banyak ikan," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Kelas II Belawan Medan, Sugiyono, Kamis (14/10/2021).

Diterangkannya, melalui kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) akan memperkuat peran Ketua Kelompok Nelayan, penyuluh, beserta instansi terkait dalam menyebarkan informasi cuaca dan iklim BMKG.

"Para peserta yang dilatih ini nantinya berperan sebagai agen BMKG yang meneruskan dan menyebarluaskan informasi peringatan dini, cuaca, dan iklim," terangnya.

SLCN juga menjadi ajang pertukaran pengalaman antar nelayan dengan narasumber dalam pengembangan sektor perikanan. Saat kegiatan berlangsung, peserta diimbau senantiasa menjaga kesehatan dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Kepala Dinas (Kadis) Kelautan dan Perikanan Kabupaten Serdang Bedagai, Sri Wahyuni Pancasilawati, menyampaikan terima kasih kepada BMKG atas terlaksananya kegiatan SLCN. Menurutnya, pelatihan ini sangat bermanfaat bagi nelayan.

"Nelayan di sini sudah punya kearifan lokal membaca cuaca secara tradisional. Pelatihan ini tepat diadakan, agar nelayan yang sudah bersiap untuk melaut sampai jauh, dan mendapat bekal ilmu cuaca dari BMKG," sebutnya.

Sri Wahyuni Pancasilawati yang akrab disapa Yuyun berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan rutin setiap tahun, karena nelayan di Serdang Bedagai banyak dan tersebar di berbagai kecamatan.

"Harapan kita para peserta menyebarkan informasi BMKG kepada nelayan binaan yang belum ikut kegiatan ini,” tandasnya.