Sumpah Pemuda Momen Kebangkitan Ekonomi Imbas Pandemi Covid-19 di Kota Cirebon

Liputan6.com, Cirebon - Peringatan hari Sumpah Pemuda di Kota Cirebon dianggap menjadi momentum penting untuk bangkit dan pulih imbas pandemi Covid-19.

Beragam kegitan digelar Kota Cirebon meski dalam kondisi yang sederhana. Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis mengatakan, semangat bahu-membahu dan sinergitas antar-instansi pemerintah hingga masyarakat umum menunjukkan adanya persatuan dan kebersamaan.

"Tema kegiatan Sumpah Pemuda di Kota Cirebon yaitu bersatu, bangkit dan tumbuh," kata Azis melalui sambutan tertulis, Kamis (28/10/2021).

Menurut Azis, Tema tersebut selain menegaskan kembali komitmen dan ikrar yang telah dibangun oleh para pemuda pada 1928 silam, juga mengandung makna agar semua elemen bangsa bersatu untuk bangkit dari keterpurukan.

Azis mengakui pandemi Covid-19 berdampak ke semua bidang dan lini kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, Azis menganggap momen Sumpah Pemuda di Cirebon menjadi momen untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi.

"Semangat terus tumbuh dan akan selalu dijaga maka dari itu ini peringatan Hari Sumpah Pemuda di Cirebon berbeda," ujar dia.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan, seluruh elemen masyarakat diajak bersama-sama maju memperbaiki pertumbuhan ekonomi.

Agus menyebutkan, sebanyak dua ribu paket dibagikan usai mengikuti rangkaian upacara peringatan Sumpah Pemuda di Cirebon. Dia mengajak untuk memperkuat persatuan dan bangkit dari Pandemi Covid-19.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Menurut dia, peringatan sumpah pemuda tahun ini terasa lebih bermakna karena dibarengi dengan kegiatan bakti sosial. Sebanyak dua ribu paket sembako disiapkan untuk masyarakat kurang mampu.

Ribuan paket sembako tersebut tersedia berkat sinergitas antara TNI, Polri, Pemda Kota Cirebon, ormas serta mahasiswa. Sinergitas ini menunjukkan persatuan dan kebersamaan untuk membantu warga yang kurang mampu.

"Kegiatan ini sangat relevan dengan tema hari Sumpah Pemuda ke-93 tahun ini, yaitu bersatu, bangkit dan tumbuh," kata Agus.

Sementara itu, AKBP Fahri Siregar menjelaskan, paket sembako diberikan untuk kaum duafa, khususnya lansia yang duafa.

"Tadi kita lihat, pembagiannya kita lakukan bersama-sama berkoordinasi dengan camat dan polsek," ungkap Fahri.

Fahri juga bersyukur semangat persatuan, kekeluargaan, dan gotong royong ditunjukkan oleh semua elemen di Kota Cirebon dalam kegiatan bakti sosial ini.

Sebelumnya, digelar puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93 tingkat Kota Cirebon di lobi utama Gedung Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cirebon.

Pemotongan tumpeng dilakukan oleh Sekda Kota Cirebon, Agus Mulyadi disertai dengan penyerahan penghargaan dalam rangkaian kegiatan peringatan hari Sumpah Pemuda.

"Setelah rangkaian kegiatan selesai dilanjutkan dengan mengikuti peringatan hari Sumpah Pemuda tingkat nasional secara virtual," ujar dia.