TNI Latih Warga Lanny Jaya Bikin Kripik dan Donat

Mama Mama dan adik adik perempuan dengan suasana riang gembira dan antusias belajar bersama dengan anggota Satgas membuat kripik, timus dan donat.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Jan 2022, 07:16 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2022, 17:25 WIB
Anggota TNI mengajari warga Lanny Jaya membuat donat dari kentang. (Istimewa)
Anggota TNI mengajari warga Lanny Jaya membuat donat dari kentang. (Istimewa)

Liputan6.com, Lanny Jaya - Satgas Yonif MR 412 Kostrad ambil bagian membantu kesulitan ekonomi warga Malagay, Lanny Jaya, Papua. Mereka mengusung ide kreatif yaitu membuat olahan ubi dan kentang menjadi makanan kripik dan donat.

Alhasil olahan makanan ini pun punya nilai ekonomi yang tinggi, sehingga ekonomi warga ke depan bisa terbantu.

Mama Mama dan adik adik perempuan dengan suasana riang gembira dan antusias belajar bersama dengan anggota Satgas membuat kripik, timus dan donat.

Bahan baku yang mudah didapat dari kebun sendiri dan teknik pembuatan yang cukup sederhana menjadi modal awal motivasi warga dalam belajar membuat makanan olahan yang pada praktiknya begitu membantu dan punya potensi menambah penghasilan warga.

"Wadan Pos kami Letda Inf M Tauhid pencetus ide kreatif tersebut bersama anggota lainnya menjadi pendamping warga yang sedang belajar membuat makanan olahan dan sekaligus memberikan solusi pemasaran hasil makanan olahan tersebut," tutur Kapten Inf Zulfahmi Khaidir Depari, Danpos Malagay dalam keterangan tertulis, Kamis (13/1/2022).

Perwira Lulusan Akmil 2013 tersebut juga mengungkap kegiatan ini adalah wujud nyata TNI dalam membantu ekonomi warga Papua.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dijual di Pasar

Salah satu perempuan yang ikut dalam pelatihan, Mama Winna Kiwo mengaku senang dengan kegiatan Satgas Yonif MR 412 Kostrad.

“Kita baru tahu kalau ternyata Donat yang biasa dibeli di Kota bisa dibuat dengan bahan Kentang seperti ini. Caranya juga mudah, terima kasih buat adik-adik Anggota Pos sudah mengajarkan Mama-Mama di sini membuat kripik, timus dan donat,' ujarnya.

Nantinya, makanan hasil olahan tersebutu dijual di sekolahan atau pasar di sekitar rumah.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya