Pria Plontos yang Mau Bakar SPBU di Cirebon Diduga Alami Gangguan Jiwa

Liputan6.com, Cirebon - Terkait percobaan pembakaran SPBU di Cirebon yang bikin geger warga beberapa hari lalu, Kasatreskrim Polres Cirebon Kota, Jawa Barat, AKP Perida Apriani Sisera mengatakan, pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

"Dari keterangan yang kami terima, bahwa pelaku ini diduga mengalami gangguan kejiwaan," kata Perida, Jumat (9/9/2022).

Perida mengatakan dari keterangan saksi yaitu tetangga pelaku, sehari-hari yang bersangkutan memang mengalami gangguan kejiwaan, dan itu berlangsung sudah cukup lama.

Meskipun sudah ada keterangan saksi, lanjut Perida, pihaknya akan memanggil psikiater untuk memeriksa, apakah yang bersangkutan memang mengalami gangguan kejiwaan atau tidak.

"Kami akan memanggil psikiater untuk memeriksa, agar lebih meyakinkan secara ilmiah," katanya.

Perida menambahkan saat dimintai keterangan, pelaku percobaan pembakar sepeda motor yang sedang mengisi BBM di SPBU di Cirebon itu memang tidak menyambung.

Bahkan, yang bersangkutan saat diinterogasi oleh petugas sempat kambuh, sehingga pihaknya tidak dapat menerima informasi yang jelas.

Untuk itu, kata Perida, motif percobaan pembakaran SPBU oleh WO (68) belum diketahui secara pasti, karena yang bersangkutan sulit diajak komunikasi.

"Kami masih belum mengetahui motif pelaku mencoba membakar sepeda motor yang sedang mengisi BBM," katanya.

Sebelumnya dikabarkan seorang pria plontos di Cirebon nekat mencoba membakar salah satu SPBU yang berada di Desa Tangkil Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon.

Aksi nekat tersebut langsung ditangani oleh petugas SPBU setempat dibantu pengendara yang sedang mengisi bensin. Awalnya pria plontos paruh baya itu dengan santai mendatangi salah satu stasiun pengisian motor di SPBU Tangkil Cirebon. 

Saat petugas tengah mengisi bensin ke pelanggan. Pelaku tersebut kemudian langsung mengeluarkan korek api dan melemparkannya di dekat tangki pengisian hendak bakar SPBU.

Aksi tersebut sempat menimbulkan kepanikan, percikan api keluar setelah pelaku membakar. Setelah membakar, pelaku kemudian berjalan dengan santai keluar SPBU.

Namun, berhasil diamankan oleh petugas setempat. Sementara, percikan api yang dibakar pelaku langsung dipadamkan oleh petugas setempat.

"Iya benar kejadian sekitara jam 09.15 WIB pagi tadi ketika kendaraan roda dua antre mengisi BBM," ujar salah seorang saksi mata, Arif Rahman (58), Kamis (8/9/2022).