Baterai Remote Mobil Habis? Kenali Tandanya Berikut Ini

Liputan6.com, Bandung -

via GIPHY

Pemilik mobil mungkin pernah dibuat kesal ketika remote kuncinya kurang responsif. Atau menemukan lampu LED pada remote mobil tidak menyala. Jangan panik, itu bisa jadi tanda ada masalah dengan baterai remote mobil Anda.

Seperti diketahui, remote yang menempel pada kunci mobil berfungsi sebagai penguncian pintu dan juga alarm. Tenaga remote control ini berasal dari baterai, yang akan habis energinya pada periode penggunaan tertentu.

Tentu saja pemilik mobil dengan remote pada bagian kunci harus selalu menjaga agar baterai remote-nya tidak habis. Jika remote tiba-tiba mati, tentu akan repot. Potensi kriminalitas pun akan semakin besar.

Lantas, apa ciri-ciri baterai remote mobil sudah mulai habis? Berikut ulasannya.

Dalam pengoperasiannya, remote mobil membutuhkan suplai arus dan tegangan listrik yang berasal dari baterai. Pada periode tertentu, jumlah arus listrik dan tegangan di dalam baterai remote ini akan berkurang dan habis. Oleh karenanya kita perlu mengganti dengan baterai yang baru agar fungsi remote mobil ini bisa tetap berfungsi dan nyaman saat digunakan.

Salah satu tanda remote kunci mobil habis adalah jangkauan mulai berkurang. Perlu kamu ketahui, remote mobil bertugas memancarkan sinyal melalui frekuensi tertentu. Bila daya pada baterai masih dalam kondisi masih bagus atau besar, maka kemampuannya dapat melebihi dari 20 meter. Namun, jika daya baterai pada remote mobil telah berkurang, dapat dipastikan membutuhkan jarak di bawah 10 meter.

Untuk itu, tidak ada salahnya mendeteksi kemampuan baterai remote mobil agar tidak merepotkan di kemudian hari. Jika sudah habis, segera lakukan penggantian.

Kurang Responsif

Kemampuan remote mobil dalam menonaktifkan alarm hingga membuka kunci mobil dapat dilakukan dengan mudah dan tanpa membutuhkan tenaga besar. Cukup menekan tombol pada remote mobil. Namun, bila sangat sulit dibanding biasanya, kemungkinan daya baterai pada remote mobil telah berkurang.

Sebelum menganggap remote mobil rusak, tidak ada salahnya untuk memastikan kondisi daya pada baterainya. Menekan tombol pada remote dengan keras bukan solusi terbaik, terkadang malah membuat kerusakan pada sirkuit elektrik di dalamnya. Gunakan cara mendeteksi dari jarak dekat, kemungkinan daya baterai yang tersisa masih dapat membuka kunci mobil.

Pada umumnya, setiap remote mobil terdapat lampu kecil berwarna merah yang akan menyala ketika tombol ditekan. Namun jika lampu tersebut menyala redup atau justru tidak menyala, hal tersebut dapat dipastikan daya baterai pada remote mobil telah habis.

Solusi paling tepat harus segera melakukan penggantian baterai remote mobil. Jika anda menunda penggantian baterai, sangat mungkin terjadi remote tersebut tidak dapat digunakan sebelum mendapatkan baterai baru.

Indikator di Mobil

Untuk mobil keluaran terbaru, tersedia indikator untuk mengingatkan bahwa daya baterai remote mobil harus segera diganti. Fitur tersebut biasanya dapat dilihat pada instrumen di balik kemudi yang akan menyala ketika mendeteksi sinyal pada remote mobil melemah.

Lampu indikator atau peringatan dipastikan akan segera menyala untuk memberitahu pengemudi. Biasanya, ini didapatkan pada keyless system mobil. Ingat jangan abaikan peringatan tersebut, langsung lakukan penggantian agar lebih nyaman berkendara.

Baterai remote mobil biasanya punya jangka waktu yang cukup lama. Namun, itu tergantung penggunaan. Kalau sering dinyalakan pasti daya baterai cepat habis.

Biaya yang dibutuhkan untuk mengganti baterai remote mobil tidaklah mahal, hanya sekitar Rp15-25 ribu.

Untuk diketahui, baterai remote ada beberapa jenis. Namun, yang paling umum saat ini baterai yang berbentuk pipih seperti baterai jam. Ada kode di balik baterai tersebut yang bisa dicari di toko elektronik.