Polda Sumut Terapkan 2 Operasi Pengamanan Selama Ajang F1 Powerboat Danau Toba

Liputan6.com, Balige Polda Sumut menerapkan 2 operasi pengamanan selama ajang internasional F1 Powerboat Danau Toba. Keduanya ada dalam satu operasi besar bersandi Hopal Toba-2023, yaitu pengamanan event dan tamu VVIP, seperti Presiden RI dan tamu-tamu penting.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, saat Media Briefing F1 Powerboat Lake Toba 2023 pada Kamis, 23 Februari 2023, di Kantor Bupati Toba, mengatakan, operasi tersebut dilakukan Polda Sumut bersama Kodam I Bukit Barisan dan pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten.

"Dua operasi diselenggarakan secara bersama, tapi di bawah kendali penuh Polda Sumut dan Kodam I Bukit Barisan," katanya.

Diterangkannya, Polda Sumut dan TNI, didukung personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan, serta 8 Polres yang berada di kawasan Danau Toba.

"Operasi sudah dilakukan sejak 17 Februari, berakhir 27 Februari 2023," ujarnya.

Saat Operasi Hopal Toba-2023, pelayanan yang diberikan aparat saat bertugas adalah pendekatan bersifat humanis. Karena kesuksesan F1 Powerboat akan menjadi wajah Sumut secara umum, khususnya terkait hospitality.

"Perintah pimpinan, seragam petugas tidak menggunakan pakaian kedinasan seperti biasa. Agar humanis semua harus terselenggara nyaman dan aman. Dipastikan, semua tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat sehari-hari," Hadi menerangkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Disebutkan Hadi, Kapolda Sumut dengan tegas mengajak semua pihak mulai dari seniman, pelaku UMKM hingga masyarakat, bersama menciptakan situasi nyaman di Balige dan Sumut secara luas.

Terkait jalur lalu lintas, ada 6 titik yang menjadi perhatian utama Polda dan Kodam I Bukit Barisan. Dimulai dari Serdang Bedagai, Tebing Tinggi, Siantar, Simalungun, Toba, dan Tapanuli Utara.

"Semuanya dilayani, mulai dari Belawan dan Kualanamu. Ada permintaan kawal, langsung dikawal. Dari Tarutung, kawal juga. Tetap sesuai dengan prinsip kehati-hatian," Hadi menyebutkan.

Diungkapkan Hadi, rekayasa lalu lintas di Balige juga mulai dilakukan Polda Sumut sebagai upaya menyukseskan balapan internasional F1 Powerboat Danau Toba. Rekayasa ini mulai diberlakukan 23 hingga 26 Februari 2023.

Dimulai dari kantong parkir di Lumban Pea. Kendaraan penonton yang datang dari arah Parapat, diarahkan ke lokasi ini. Penonton kemudian diangkut menggunakan shuttle bus yang sudah disediakan, selanjutnya di-drop off di depan SPBU Pardede, Jalan Sisingamangaraja, Jembatan Juara Monang.

Kendaraan penonton yang datang dari arah Tarutung, akan masuk ke kantong parkir bypass di Simanjalo 1, 2, 3 dan Lumban Gorat 1 dan 2, serta Somba Debata. Dari sini penonton akan kembali diangkut menggunakan shuttle bus dan di-drop off di Simpang Jalan Sutomo dan depan SPBU Hutabarat yang ada di Jalan Patuan Nagari, Simpang Jalan Pendeta Munson.

Di titik-titik drop off telah disiapkan angkutan lokal berupa becak motor sebagai feeder yang akan mengangkut penonton menuju arah Bukit Pahoda dan Lumban Silinton.

"Bagi penonton yang telah memiliki tiket masuk, kemudian akan berjalan kaki menuju venue lomba melintasi Jalan DI Panjaitan dan Jalan Mulia Raja," terangnya.

Sementara untuk arus lalu lintas secara umum, Polda Sumut juga merekayasa dengan kendaraan dari arah Tarutung menuju Porsea atau Medan, akan dialihkan melalui jalur alternatif bypass Longat.

Sedangkan yang datang dari arah sebaliknya, dialihkan melalui jalur alternatif bypass Tambunan. Untuk masyarakat yang memasuki Balige baik dari arah Porsea maupun Tarutung akan diarahkan melintasi bypass melalui Jalan Raja Somba Debata.

"Selama gelaran F1 Powerboat, masyarakat dipersilakan beraktivitas seperti biasa dengan memanfaatkan jalan yang ada di sisi Selatan dan Utara, Jalan Sisingamangaraja ataupun mengikuti arahan petugas yang ada di lapangan," Hadi menandaskan.