6 Oleh-Oleh Khas Tegal yang Dapat Dibawa Pulang

Liputan6.com, Tegal - Kota Tegal merupakan salah satu daerah yang berada di pesisir utara Provinsi Jawa Tengah. Kota Tegal terkenal akan wisata pemandian air panas Guci.

Konon, pemandian air panas di Tegal ini dapat berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit. Kawasan Kota Tegal juga terhubung dengan jalur pantai utara atau pantura, sehingga cukup strategis.

Tidak heran, ada banyak wisatawan yang singgah di kota ini. Selain tempat wisata pemandian air panas Guci, Tegal juga memiliki beragam makanan tradisional yang dapat menjadi buah tangan.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut oleh-oleh Tegal yang dapat dibawa pulang.

1. Tahu aci

Tahu aci menjadi salah satu makanan khas Tegal yang populer. Tahu aci khas Tegal dibuat dari tahu kuning yang dibelah hingga berbentuk segitiga.

Kemudian, pada tiap potongan tahu itu dibuat celah untuk memasukkan adonan aci yang telah dibumbui bawang putih, kucai, dan rempah-rempah. Tahu Aci digoreng dalam wajan sampai menguning.

Ketika dimakan tahu aci teksturnya kenyal dan padat. Tahu aci ini terkenal dengan rasanya yang lezat dengan tekstur yang kenyal dan gurih.

Para penjual tahu aci khas Tegal tidak sulit dijumpai. Harga oleh-oleh khas Tegal ini bervariasi di tiap pedagang, mulai dari dari Rp800 hingga Rp2.000 per biji.

2. Keripik tahu

Tidak hanya tahu aci, keripik tahu juga menjadi oleh-oleh khas Tegal yang menjadi incaran para wisatawan. Keripik tahu terbuat dari tahu kuning, sehingga teksturnya lebih padat dari tahu putih.

Hal ini membuat keripik tahu lebih padat dan tidak mudah hancur ketika digoreng. Oleh-oleh khas Tegal ini dapat dengan mudah ditemukan di tepi jalan maupun toko khusus oleh-oleh.

Harga keripik tahu khas Tegal umumnya dibanderol mulai dari Rp24.000 untuk 250 gram.

3. Olos

Oleh-oleh khas Tegal selanjutnya adalah olos. Olos dibuat dari tepung kanji dan terigu yang diisi dengan sayur kol dan irisan cabai.

Setelah digoreng, olos yang putih kecokelatan ini disajikan dengan bumbu bubuk dengan aneka rasa. Olos sangat mudah ditemukan di pinggir jalan dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp500 per butir.

Penjual olos biasanya menjajakan dagangannya dengan menggunakan gerobak.

4. Glotak tulang ayam

Glotak termasuk makanan khas Tegal yang unik. Makanan tradisional ini menggunakan tempe gembus dan campuran tulang ayam.

Selain balungan, glotak bisa dicampur dengan ceker dan potongan daging. Bahan seperti tempe dan tulang ayam kemudian dimasak. Bumbu yang dipakai antara lain lengkuas, gula, garam, minyak, bumbu kari, dan cabai.

Bahan tersebut dimasak sampai tempe dan tulang ayam berubah warna cokelat. Glotak memiliki kuah pedas seperti kari.

Makanan ini biasanya dihidangkan sebagai lauk pendamping nasi. Salah satu penjual glotak tulang ayam legendaris adalah Glotak Ayam Ibu Asri.

Satu bungkus makanan khas Tegal ini dibanderol sangat terjangkau, yakni Rp3.500-Rp5.000 per bungkusnya.

5. Kacang Bogares

Oleh-oleh khas Tegal selanjutnya ini mirip kacang telur. Bedanya, kacang bogares lebih bercita rasa gurih, bukan manis.

Proses pembuatan kacang bogares membutuhkan waktu lama. Kacang tanah dipilih dari kualitas terbaik.

Setelah dicuci dan direndam semalaman, kacang ini kemudian dijemur dibawah sinar matahari sampai kering. Setelah itu kacang disangrai menggunakan pasir.

Menariknya, kacang dimasak dalam wajan lempung berisi pasir. Umumnya, kacang bogares dijajakan dengan harga mulai dari Rp25.000 untuk 250 gramnya.

6. Kerupuk antor

Kerupuk Antor memiliki rasa yang gurih dan manis, biasanya didominasi oleh rasa bawang. Proses pembuatan kerupuk antor menggunakan pasir tanpa minyak.

Kerupuk antor ini menggunakan bahan dasar ubi kayu atau singkong. Adonan singkong dipotong tipis-tipis dan dijemur sampai kering.

Kemudian adonan kerupuk dimasak menggunakan pasir dalam wajan besar. Kerupuk antor sama sehatnya dengan kacang bogares.