Bakti Sosial Nasional, TBM Coronarius Bersama PTBMMKI Bantu Warga di Lampung Selatan

TBM Coronarius gandeng Perhimpunan Mahasiswa Kedokteran Indonesia menggelar bakti sosial di Desa Rejo Mulyo, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Jun 2023, 10:13 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2023, 05:56 WIB
Bakti Sosial
Bakti sosial berupa pemeriksaan THT dan pengobatan gratis, donor darah serta sunat massal kepada warga di Desa Rejo Mulyo, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan. (Liputan6.com/ist)

Liputan6.com, Bandar Lampung - Tim Bantuan Medis (TBM) Coronarius bersama dengan Perhimpunan Tim Bantuan Medis Mahasiswa Kedokteran Indonesia (PTBMMKI), menyelenggarakan Bakti Sosial Nasional (Baksosnas) yang diadakan di provinsi Lampung tepatnya di Desa Rejo Mulyo, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.

Baksosnas adalah salah satu rangkaian dari kegiatan tahunan PTBMMKI yaitu Sembakpon PTBMMKI Cup 2023. Pada tahun ini, TBM Coronarius dari Universitas Malahayati yang menjadi tuan rumah. Kegiatan Baksosnas tahun ini dihadiri oleh 43 mahasiswa dari 11 TBM Unit Fakultas Kedokteran dari Sumatera hingga Papua serta didampingi 10 dokter profesional.

Tidak hanya pengobatan gratis saja, dilakukan pemeriksaan THT, donor darah, dan sunat atau sirkumsisi massal bagi masyarakat dalam acara yang mengusung tema “Bersinergi dalam Kepedulian, Mengabdi untuk Kesehatan“ ini. 

"Terdapat 118 warga yang mengikuti pemeriksaan THT dan pengobatan gratis, 25 warga yang melakukan donor darah serta telah dilakukan prosedur sunat terhadap 20 anak," kata Ketua Pelaksana Sembakpon, Annisa Nursyafirtri.

Warga Desa Rejo Mulyo menyambut acara bakti sosial tersebut, seperti diutarakan oleh Kepala Desa Rejo Mulyo, Tushandoro.

“Alhamdulillah, kami sangat senang acara ini dapat dilaksanakan di desa kami, melalui acara ini sangat membantu masyarakat kami melalui pemeriksaan pemeriksaan kesehatan yang diberikan“ ujar Tushandoro, kepala desa Rejo Mulyo.

Para mahasiswa kedokteran peserta Baksosnas mendapatkan wawasan serta pengetahuan sekaligus mempererat hubungan dengan paar peserta lainnya dari seluruh Indonesia.

“Kegiatan ini sangat positif dan sangat jarang sekali dilaksanakan di desa-desa seperti desa kami, dan kami selaku masyarakat mengucapkan terima kasih atas kedatangan mahasiswa serta dokter-dokter, yang bersedia mengadakan pemeriksaan, sunat massal, donor darah di sini. Ke depannya semoga dapat dilaksanakan di desa desa yang lainnya juga, ujar salah satu warga, Pangat.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya