Simak 5 Penyebab Sepatu Bau dan Cara Mengatasinya

Kaki manusia memiliki banyak kelenjar keringat, dan saat kita beraktivitas, keringat dapat meresap ke dalam sepatu

oleh Panji Prayitno diperbarui 17 Okt 2023, 11:00 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2023, 11:00 WIB
Pakai Sepatu Berbau Busuk, Penumpang Bus Ini Ditangkap Polisi
Ilustrasi kaus kaki (pixabay.com)

Liputan6.com, Jakarta - Bau tak sedap dari sepatu adalah masalah umum yang bisa mengganggu kenyamanan sehari-hari. Sepatu yang bau tidak hanya membuat Anda merasa tidak percaya diri.

Tetapi juga bisa menjadi sumber ketidaknyamanan bagi orang di sekitar Anda. Kaki manusia memiliki banyak kelenjar keringat, dan saat kita beraktivitas, keringat dapat meresap ke dalam sepatu.

Kelembaban yang ada di dalam sepatu menciptakan lingkungan yang ideal bagi bakteri dan jamur untuk tumbuh, yang kemudian menghasilkan bau yang tidak sedap.

Bahan sepatu yang kurang bernapas, seperti sepatu sintetis, cenderung mempertahankan kelembaban lebih lama daripada sepatu berbahan alami seperti kulit.

Hal ini membuatnya lebih rentan terhadap pertumbuhan bakteri dan pembentukan bau. Keringat adalah faktor utama yang menyebabkan bau sepatu.

Keringat kaki mengandung zat-zat yang disukai oleh bakteri, yang kemudian menghasilkan bau yang tidak sedap. Sepatu adalah tempat yang sempurna bagi bakteri untuk berkembang biak.

Kelembaban dan suhu hangat di dalam sepatu menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan bakteri, yang dapat menyebabkan bau. Bahan sepatu tertentu, seperti sepatu berbahan sintetis, cenderung mempertahankan bau lebih lama daripada sepatu berbahan alami seperti kulit.

Namun, dengan beberapa perawatan dan kebiasaan yang tepat, Anda dapat mencegah sepatu Anda dari bau yang tidak diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tips Hindari Bau Sepatu

Berikut beberapa tips yang dapat membantu:

Jaga Kaki Tetap Bersih dan Kering

Basuh kaki Anda secara teratur, terutama sebelum mengenakan sepatu. Pastikan kaki Anda benar-benar kering sebelum mengenakan sepatu. Kaki yang lembap menjadi tempat subur bagi pertumbuhan bakteri yang menyebabkan bau.

Gunakan Kaos Kaki yang Tepat

Pilih kaos kaki yang terbuat dari bahan bernapas seperti katun atau wol. Kaos kaki ini membantu menyerap keringat dan menjaga kaki tetap kering.

Rotasi Sepatu

Jangan terlalu sering mengenakan sepasang sepatu yang sama. Rotasi sepatu memungkinkan mereka untuk mengering secara alami antara penggunaan.

Gunakan Sepatu yang Sesuai

Pastikan sepatu Anda sesuai dengan ukuran kaki Anda. Sepatu yang terlalu ketat dapat meningkatkan produksi keringat dan akhirnya menyebabkan bau.

 

Bersihkan Secara Rutin

Bersihkan sepatu Anda secara berkala. Lepaskan insole (sol dalam) dan biarkan udara mengalir melalui sepatu. Anda juga dapat mencuci insole jika memungkinkan. Selain itu, gunakan penyegar sepatu atau bedak kaki untuk membantu menghilangkan bau.

Hindari Mengenakan Sepatu di Kondisi Basah Mengenakan sepatu dalam kondisi basah bisa menyebabkan pertumbuhan jamur dan bakteri. Pastikan sepatu Anda selalu kering sebelum digunakan.

Simpan dengan Baik

Simpan sepatu Anda di tempat yang kering dan dengan sirkulasi udara yang baik. Hindari menyimpan sepatu dalam tas plastik atau di tempat tertutup yang lembap.

Gunakan Bahan Absorben

Letakkan bahan pengabsorpsi kelembapan seperti bola kertas atau karbon aktif di dalam sepatu untuk mengurangi kelembapan dan bau yang tidak diinginkan.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menjaga sepatu Anda tetap segar dan bebas bau. Perawatan yang baik akan meningkatkan masa pakai sepatu Anda sambil menjaga kenyamanan kaki Anda.

Penulis: Belvana Fasya Saad

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya