527 Warga Bandung Barat Mengungsi Akibat Bencana Banjir dan Longsor

Untuk antisipasi, sebagian warga terpaksa mengungsi meski rumah mereka tidak rusak.

oleh Dikdik Ripaldi diperbarui 27 Mar 2024, 16:00 WIB
Diterbitkan 27 Mar 2024, 16:00 WIB
Banjir
Sebanyak 9 orang dilaporkan hilang akibat banjir dan tanah longsor di Kabupaten Bandung Barat, Jabar. (Liputan6.com/ Dok BNPB)

Liputan6.com, Bandung - Sebanyak 527 warga terpaksa mengungsi setelah banjir bandang dan longsor menerjang Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, pada, Minggu, 24 Januari 2024.

Warga pun membutuhkan bantuan berupa makanan hingga obat-obatan. Pemerintah daerah berjanji akan membantu pemenuhan kebutuhan tersebut.

"Ada 527 pengungsi korban banjir bandang dan longsor di Bandung Barat," kata Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, usai meninjau lokasi bencana, Selasa, 26 Maret 2024.

Bey mengatakan, sebagian warga terpaksa mengungsi meski rumah mereka tidak rusak. Hal ini dilakukan guna mencegah korban akibat potensi bencana susulan. Mengingat, hujan diprediksi masih terjadi di Bandung Barat.

"Laporan dari BMKG juga tadi menyebutkan bahwa hujan akan terjadi dalam 10 hari ke depan, disarankan para pengungsi tidak kembali dulu ke tempatnya," kata Bey.

"Ini kan baru beberapa hari, nanti akan dipenuhi (kebutuhan makanan dan obat-obatan), kita paham ini sangat cepat dan darurat nanti akan kami sesuaikan kebutuhan obat-obatannya," imbuh Bey.

 

9 Orang Hilang

Sebanyak 9 orang dilaporkan hilang akibat banjir dan longsor di Kabupaten Bandung Barat, Jabar. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi, Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya Senin (25/3/2024) mengatakan, kesembilan orang itu merupakan warga Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat.

Informasi yang diterima Pusdalops BNPB, kesembilan orang tersebut hilang diduga terbawa arus deras banjir dan gulungan tanah longsor sejak kemarin malam, Minggu (24/3/2024), di daerah itu.

Bencana tersebut dipicu oleh hujan intensitas tinggi sehingga volume air mengalir deras dan menyebabkan seketika tanah di atas bukit longsor menerjang pemukiman warga di bawahnya pada wilayah Cipongkor itu.

Ia memastikan tim SAR gabungan sudah di lokasi kejadian dan siang ini mulai mengintensifkan pencarian para korban dengan menyusuri kawasan yang dilanda banjir dan longsor.

Namun, lanjutnya, melihat kondisi di lokasi kejadian tidak menutup kemungkinan jumlah korban yang hilang akan bertambah.

Dalam proses tersebut, kata dia, petugas turut serta menggunakan pesawat tanpa awak atau drone pendeteksi panas tubuh dari Kantor SAR Bandung untuk menunjang kelancaran pencarian, dengan harapan korban bisa segera ditemukan apapun kondisinya.

 

Temukan 3 Jenazah

Tiga jenazah korban hilang bencana banjir dan longsor di Bandung Barat ditemukan oleh tim pencari. Keluarga korban pun dijanjikan bakal mendapat santunan.

Hal tersebut disampaikan oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, saat meninjau lokasi bencana di Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (26/4/2024).

"Hari ini ditemukan 3 jenazah," katanya kepada wartawan.

Bey mengatakan, 3 jenazah yang ditemukan yakni 1 orang dewasa dan 2 orang usia anak. "Detailnya akan disampaikan tim yang menangani karena masih diintensifkasi," imbuhnya.

Bey menegaskan, saat ini pencarian korban menjadi hal yang diutamakan selain juga penanganan terhadap pengungsi.

"Untuk pencarian korban diutamakan, dan tentu ada santunan dan yang penting kita pikirkan relokasi karena keamanan dan keselamatan warga yang utama," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya