Polwan Tegur Orang Sedang Makan di Surabaya Tuai Cibiran Warganet, Begini Penjelasan Polisi

Netizen menyoroti aksi polwan yang meminta si pria tidak sambil makan saat diajak bicara dan disebut tidak sopan.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 26 Agu 2024, 21:38 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2024, 21:38 WIB
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Sebuah potongan video yang menggambarkan seorang Polisi Wanita (Polwan) dan beberapa anggota polisi berseragam, tengah berbicara dengan seorang pria yang tengah makan di sebuah warung PKL, viral di media sosial.

Netizen menyoroti aksi polwan yang meminta si pria tidak sambil makan saat diajak bicara dan disebut tidak sopan.

Kasi Humas Polrestabes Surabaya Kompol Haryoko Widhi menegaskan, polwan yang terlihat di video yang viral itu bukan anggota Polrestabes Surabaya.

“Yang Polwan itu bukan anggota Polrestabes Surabaya,” ujarnya, Senin (26/8/2028).

Terpisah, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menjelaskan, video yang viral itu kegiatan patroli yang diliput oleh salah satu media televisi nasional. Dimana peristiwa tersebut terjadi di sebuah warung kopi di kawasan Tambaksari, Surabaya yang terjadi pada 22 Juli 2024.

"Kejadian itu memang benar, namun itu penggalan video yang di Up oleh beberapa netizen sehingga viral. Sesungguhnya di tempat kejadian perkara (TKP) memang benar ditemukan saat anggota patroli melihat orang yang sedang minum-minuman keras," ucapnya.

Kemudian atas kejadian itu terjadi miss komunikasi antara petugas dan orang yang sedang minum minuman keras tersebut.

"Atas peristiwa itu langkah yang diambil oleh Polda Jatim memanggil kepada Ali Darmawan, yang saat itu melakukan minum-minuman keras dan Ipda Yan Braja dan sudah diperiksa dan keduanya bela pihak sudah saling memahami kesalahan masing-masing. Keduanya juga sudah saling memaafkan," ujar Kombes Dirmanto.

Selain itu di akun media sosial Brigadir Putri Cikita, juga sudah meminta maaf secara pribadi maupun ke publik.

"Berharap setelah saya memberikan statment teman-teman netizen jangan di framming lagi karena mereka sudah menyadari kesalahan masing-masing," ucap Kombes Dirmanto.

 

Awal Mula Cerita

Ilustrasi Viral
Forum Liputan6

Diketahui, potongan video berdurasi itu sebetulnya diposting akun X (Twitter) Divisi Humas Polri pada 24 Agustus 2024. video bermula ketika ada seorang polwan rupawan bersama sejumlah anggota polisi berseragam lengkap mendatangi sejumlah pria yang duduk-duduk di sebuah warung.

Potongan video itu adalah cuplikan tayangan sebuah program televisi.

“Boleh dimatikan dulu rokoknya. Eh, Masnya dimatikan dulu. Uh, keren sekali gayanya ini,” kata si polwan menegur salah satu pria yang duduk di warung makan lokasi kejadian.

Kemudian, salah satu anggota polisi bertanya pekerjaan si pria yang ditanya. Yang ditanya menjawab bekerja sebagai teknisi di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Lalu si polwan menyela dan menegur si pria yang ditanya karena berbicara sambil makan.

“Eh, Mas, kalau diajak ngobrol sopan, ya, sambil makan? Sopan enggak kaya gitu saya tanya?,” tegur si polwan.

Nah, potongan video di bagian itulah yang kemudian memantik banjir cibiran dari netizen. Potongan video saat si polwan menegur si pria yang bicara sambil makan itu kemudian di posting ulang oleh netizen, di antaranya oleh akun Instagram Surabaya Kabar Metro.

Unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar miring netizen. Warganet kebanyakan mencibir dan mengkritik dan menilai justru si polwan yang tidak sopan karena mengganggu orang makan.

"Lah ngapain [kenapa] polisi nanya2 [tanya-tanya] orang lagi makan? ada urusan darurat apa sehingga harus mengganggu orang makan?,” nyinyir akun @zanu_freekz 7 di kolom komentar akun Surabaya Kabar Metro.

Belakangan diketahui, si polwan di potongan video itu bernama Brigadir Putri Cikita. Tak ayal, akun Instagram si polwan, @putrisirtycikita, pun diserbu netizen. “Ini yang paling sopan pa bukan sih,” tulis akun @downju di kolom komentar akun Putri Cikita.

Setelah ramai, Divisi Humas Polri melalui akun X-nya, @DivHumas_Polri, membuat klarifikasi. Dalam klarifikasi terbukanya, Divisi Humas Polri menjelaskan bahwa video yang viral adalah potongan video program sebuah televisi. Momen tersebut adalah ketika anggota Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya (Polrestabes Surabaya) menggelar razia untuk menjaga Kamtibmas pada 22 Agustus 2024.

"Halo Sobat Polri, Terima kasih atas saran dan masukannya, Sobat Polri. Kami akan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik dan siap menerima kritik yang membangun untuk perbaikan ke depannya. Perlu diketahui bahwa video tersebut merupakan cuplikan atau potongan dari video lengkap acara The Police yang dirilis pada tanggal 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB," tulis akun Divisi Humas Polri.

Saat itu, sejumlah pria yang ditemui polwan dan beberapa anggota polisi itu ketahuan pesta minuman keras dan kemudian ditegur. Namun, satu pria yang ditanya-tanya seperti dalam video tidak mengindahkannya.

"Dan malah menaikkan kakinya ke kursi serta membuang puntung rokok ke arah petugas. Atas tindakan tersebut, kami memberikan teguran lisan kepada orang tersebut," jelas akun Humas Polri.

INFOGRAFIS JOURNAL_ Beberapa Gejala Permasalahan Kesehatan Mental pada Anak
INFOGRAFIS JOURNAL_ Beberapa Gejala Permasalahan Kesehatan Mental pada Anak (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya