Liputan6.com, Kutai Timur - Para bikers dari dua kota besar di Kalimantan Timur, Bontang dan Sangatta bakal menggelar Sunday Morning Ride (Sunmori) pada Minggu (6/10/2024) di Taman Nasional Kutai (TNK), sebuah titik strategis yang terletak di antara kedua kota.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi dan hobi, tetapi juga sarana literasi untuk menangkal hoaks yang disebarkan melalui media sosial dan obrolan sehari-hari.
Baca Juga
Acara ini diprakarsai oleh dua organisasi bikers besar di masing-masing kota, yakni Asosiasi Bikers Sangatta (ABS), yang menaungi 36 klub dan komunitas motor, serta All Bikers Bontang, yang terdiri dari 32 klub motor.
Advertisement
Ketua Asosiasi Bikers Sangatta (ABS), Rizky Oktariyadi mengatakan Sunmori ini bermula dari kreasi para fotografer freelance yang ikut memotret aksi para bikers saat melaju di jalanan, salah satunya adalah komunitas fotografi B'GRAPHY, yang secara tidak langsung turut memperkenalkan kegiatan ini ke publik melalui hasil karya visual mereka.
"Kegiatan ini bukan hanya ajang berkendara semata. Para bikers juga memanfaatkan kesempatan ini untuk saling bertukar informasi terkait dunia otomotif, termasuk berita tentang kedatangan bikers dari luar daerah serta destinasi wisata baru yang dapat dijadikan tempat kunjungan," ujarnya, Jumat (4/10/2024).
Dengan hadirnya para bikers di lokasi wisata seperti Taman Nasional Kutai, mereka berharap bisa membantu mempromosikan wisata lokal, sehingga Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di sekitar destinasi tersebut ikut merasakan manfaat dari kunjungan para bikers.
Selain itu, Sunmori ini juga menjadi momentum untuk mengingatkan pentingnya menyaring informasi sebelum menyebarkannya, terutama terkait berita-berita hoaks yang kerap kali muncul di dunia maya.
"Para bikers dari kedua kota menyatakan komitmen mereka untuk ikut serta dalam meningkatkan literasi digital, agar setiap informasi yang disebarkan di komunitas mereka adalah informasi yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan," katanya.
Dengan suasana kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama, acara ini diharapkan dapat terus berkembang menjadi kegiatan rutin yang tidak hanya mempererat persahabatan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar dan masyarakat luas.