Joki Balap Liar di Garut Kocar-kacir Disergap Polisi

Warga sangat resah dengan aksi balap liar di jalan raya sawah lega Kecamatan Pangatikan tersebut.

oleh Jayadi Supriadin diperbarui 27 Okt 2024, 04:00 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2024, 04:00 WIB
Patroli rutin Polsek Wanaraja Polres Garut, Jawa Barat, berhasil membubarkan aksi balap liar di jalan raya Wanaraja-Cibatu, yang berlangsung Jumat (25/10/2024) malam. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)
Patroli rutin Polsek Wanaraja Polres Garut, Jawa Barat, berhasil membubarkan aksi balap liar di jalan raya Wanaraja-Cibatu, yang berlangsung Jumat (25/10/2024) malam. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut - Patroli rutin Polsek Wanaraja Polres Garut, Jawa Barat, berhasil membubarkan aksi balap liar di jalan raya Wanaraja-Cibatu, yang berlangsung Jumat (25/10/2024) malam.

“Warga sangat resah dengan aksi balap liar di jalan raya sawah lega Kecamatan Pangatikan tersebut,” ujar Kapolsek Wanaraja AKP Abusono, Sabtu (26/101/2024).

Menurutnya, pembubaran aksi balap liar yang dilakukan sekelompk itu, berlangsung Jumat malam, sekitar pukul 23.30 WIB. Saat itu, petugas patroli menemukan kerumunan anak muda yang berhamburan kocar-kacir melarikan diri ketika mobil petugas berpatroli.

“Kami berhasil mengamankan 3 sepeda motor dan 7 orang, apalagi balap liar tersebut menggunakan kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot brong alias tidak sesuai spesifikasi teknis,” papar dia.

Petugas kemudian membawa ke-7 remaja itu berikut tiga kendaraan roda dua yang akan digunakan dalam balapan liar, untuk dilakukan pendataan dan pembinaan, termasuk pemanggilan orang tua mereka.

“Untuk motor yang tidak di lengkapi surat surat dan menggunakan knalpot brong di lakukan pendindakan,” ujar dia.

Selain antisipasi membubarkan rencana balap liar, kegiatan patroli ini juga dilakukan untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas lainnya.

“Setelah dilakukan pembinaan semoga perbuatan tersebut tidak diulangi lagi karena membahayakan diri sendiri, orang lain dan mengganggu ketertiban warga sekitar,” ujar dia.

 

Simak Video Pilihan Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya