Kue Bongko, Jajanan Khas Minang yang Hanya Ada Saat Ramadan

Selain disantap langsung, kue bongko juga bisa dinikmati bersama menu makanan lainnya, salah satunya lemang. Selain lebih nikmat, perpaduan keduanya juga cukup mengenyangkan.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 13 Feb 2025, 04:00 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2025, 04:00 WIB
resep bongko mento bungkus daun pisang
ilustrasi kue bongko/Harismoyo/Shutterstock... Selengkapnya

Liputan6.com, Padang - Babongko atau kue bongko merupakan salah satu menu andalan masyarakat Minang saat Ramadan. Kue bercita rasa manis ini hanya bisa ditemukan saat Ramadan saja.

Mengutip dari berbagai sumber, kue bongko dibuat dari tepung beras. Tekstur adonan kue ini mirip seperti bubur, tetapi agak kental.

Kue ini juga dicampur dengan air perasan daun pandan. Hal itu membuat adonan kue bongko berwarna hijau dengan aroma wangi khas pandan.

Setelah adonan selesai dibuat, selanjutnya adonan dibungkus dengan daun pisang. Tak lupa, adonan diberi campuran santan kelapa dan gula aren sebagai pemanis.

Setelah dibungkus daun pisang, kue bongko dikukus selama beberapa menit. Setelah matang, kue bongko siap disantap.

Saat Ramadan, kue ini menjadi salah satu menu takjil yang banyak diburu masyarakat. Rasanya yang manis menjadi pilihan tepat untuk berbuka puasa.

Umumnya, kue bongko bisa ditemukan di Kabupaten Agam dan Kabupaten Limapuluh Kota. Kue ini juga sangat mudah dijumpai di beberapa Pasar Pabukoan di Padang. Harganya pun cukup terjangkau, yakni sekitar Rp5.000 per bungkus.

Manisnya kue bongko menjadi favorit banyak kalangan, baik anak-anak maupun orang dewasa. Kehadirannya pun cukup spesial karena sulit dijumpai saat hari-hari biasa.

Selain disantap langsung, kue bongko juga bisa dinikmati bersama menu makanan lainnya, salah satunya lemang. Selain lebih nikmat, perpaduan keduanya juga cukup mengenyangkan.

Penulis: Resla

Video Pilihan Hari Ini

Live dan Produksi VOD

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya